BANDUNG, infobdg.com – Tidak hanya berdampak pada pengalihan arus lalu lintas kendaraan pribadi, rekayasa lalin di kawasan Cipaganti, Setiabudi, dan Sukajadi pun berdampak kepada angkutan umum. Beberapa rute angkutan umum ikut berubah mengikuti rekayasa arus lalu lintas.

Foto: Humas Kota Bandung

Bagi Wargi Bandung yang menggunakan kendaraan umum sehari-hari harus mengantisipasi perubahan rute ini, karena ada 11 rute angkutan kota dan angkutan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) yang berubah. Sejumlah angkutan tersebut antara lain angkot jurusan Abdul Muis-Ledeng, Cicaheum-Ledeng, Cicaheum-Ciroyom, Margahayu Raya-Ledeng, dan Sederhana-Cipagalo, atau jurusan Kebon Kalapa-Sukajadi. Ada pula jurusan Cibaduyut-Karang Setra, Stasiun Hall-Ciumbuleuit via Jalan Eyckman, Stasiun Hall-Ciumbuleuit via Cihampelas, dan Ciroyom-Sarijadi. Sedangkan angkutan AKDP yang terdampak adalah angkot Stasiun Hall-Lembang, sementara angkutan bus yang berubah adalah Damri Leuwi Panjang-Ledeng.

Menenai perubahan rute ini, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung telah melakukan pertemuan dengan para penyedia jasa angkutan. Walaupun sempat terjadi dinamika, aspirasi para sopir angkot ini dapat terakomodir.

Advertisement

“Misalnya saat mereka minta rute angkot dibelokkan ke Jalan Sederhana karena daerah tersebut merupakan kantung-kantung penumpang. Kami akomodasi, dan pada akhirnya bisa berjalan dengan baik,” jelas Kepala Bidang Manajemen Transportasi dan Parkir Dishub Kota Bandung, Asep Kurnia dalam gelaran Bandung Menjawab di Balai Kota Bandung, Selasa (16/7).

Pihaknya pun akan mengoptimalisasikan lampu lalu lintas dengan membalikan arah beberapa lampu lalu lintas dan mengatur ulang durasi lampu menyala. Optimalisasi tersebut akan diberlakukan di tiga persimpangan utama, yakni persimpangan Pasteur-Cipaganti, Pasteur- Setiabudi, dan Pasteur-HOS Cokroaminoto.

“Kami juga menghilangkan parkir di Pasir Kaliki, di kiri maupun kanan, untuk memaksimalkan kapasitas jalan. Jadi harus masuk ke pelataran parkir pertokoan sekitar,” tandasnya.

 

Previous article6 Hari Uji Coba, Laju Kendaraan di Cipaganti-Sukajadi-Setiabudi Meningkat
Next articleAda Acara Apa Saja di Bandung Minggu Ini?