BANDUNG, infobdg.com – Pemkot Bandung telah mempersiapkan sejumlah langkah dalam menghadapi musim mudik tahun ini, mulai dari persiapan kendaraan mudik bagi masyarakat yang meninggalkan Bandung, hingga upaya penataan lalu lintas bagi masyarakat yang mudik ke Kota Bandung.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Bidang Manajemen Transportasi dan Parkir, Asep Kurnia. Ia mengatakan, Kota Bandung siap menyambut pemudik Hari Raya Idul Fitri 1440 H.

Untuk memfasilitasi pemudik yang meninggalkan Kota Bandung, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung telah menyiapkan beberapa upaya seperti menghadirkan 3 unit bus untuk Mudik Gratis 2019 dengan tujuan Yogyakarta dengan menggunakan jalur selatan, dan tujuan Solo dengan menggunakan jalur utara. Ada pula 75 unit bus mudik gratis hasil kerjasama Pemerintah Kota Bandung dengan BUMN.

Advertisement

“Sehingga peserta mudik gratis yang tujuannya ke Ciamis atau Banjar misalnya, bisa naik bus tujuan Yogyakarta karena jalurnya melintasi kampung halaman mereka,” ujar Asep dalam gelaran Bandung Menjawab belum lama ini.

Foto : Humas Kota Bandung

Sementara itu, Kepala Seksi Manajemen Angkutan Dishub Kota Bandung, Iya Sunarya, memprediksi akan terjadi kenaikan jumlah penumpang sebanyak 5 persen di Terminal Leuwipanjang dan Cicaheum Bandung. Ia mengingatkan kepada pemilik Perusahaan Otobus (PO) untuk lebih memperhatikan lagi kelayakan armada dan supir bus yang beroperasi pada waktu mudik. “Diperhatikan lagi kelaikannya. Seperti rem, kelistrikan mobil, dan mesin mobil,” ujarnya.

Dishub memastikan akan mencabut izin operasi bus dan kendaraan mudik yang tidak layak jalan dan membahayakan penumpang. Menurut data dari Dinas Perhubungan Kota Bandung, ada 641 bus di Terminal Leuwipanjang dan 203 bus di Terminal Cicaheum yang telah dinyatakan layak jalan.

Dengan fasilitas angkutan darat yang sudah disediakan oleh Dishub Kota Bandung, Ia mengimbau kepada masyarakat untuk memanfaatkan moda transportasi darat sebisa mungkin dan menghindari perjalanan mudik menggunakan sepeda motor.

Bicara soal kemacetan di Kota Bandung saat hari raya, Dishub Kota Bandung juga telah melakukan beberapa upaya untuk antisipasi, diantaranya adalah melakukan rekayasa jalan di beberapa titik yang diprediksi akan terjadi penumpukan kendaraan, mengingat Bandung juga merupakan destinasi pulang kampung sekaligus wisata bagi sebagian masyarakat. Untuk pengaturan lalu lintas di lokasi wisata yang diprediksi akan dibanjiri pengunjung, Dishub Kota Bandung telah bekerjasama dengan pihak kepolisian.

Previous articleDisdagin Bandung Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Lebaran
Next articleSelama Mudik, Dinkes Kota Bandung Siapkan Penanganan Gawat Darurat