- Advertisement -

Ridwan Kamil Ajak Warga Buat Sumur Resapan dari Drum Bekas

Berita Lainnya

BANDUNG, infobdg.com – Beberapa hari terakhir ini Kota Bandung sering dilanda hujan deras yang mengguyur hampir seluruh kawasan kota. Hal ini sering mengakibatkan genangan di berbagai titik. Debit air yang sangat tinggi di selokan atau sungai mengakibatkan tidak tertampungnya air, sehingga air meluber sampai menggenangi jalanan.

img_0960

Ridwan Kamil selaku orang nomor satu di Bandung terus melakukan upaya agar masalah ini tidak semakin berlarut-larut. Membongkar akses jalan yang menutup saluran air, merencanakan membuat danau retensi di beberapa tempat, dan mempersiapkan tol air di beberapa titik rawan banjir. Semua usaha tersebut adalah bentuk dari keseriusan Pemerintah Kota Bandung untuk mengatasi banjir yang kerap menghinggapi ibu kota Jawa Barat itu.

Selain dari Pemkot yang berusaha membuat Bandung tidak banjir, Kang Emil juga mengajak Wargi Bandung untuk turut serta mengatasi banjir di kota kembang. Pada awal menjabat sebagai Wali kota Bandung, kala itu Kang Emil membuat program untuk Wargi Bandung, yaitu membuat lubang biopori di sekitar lingkungan tempat tinggal sebagai resapan air langsung ke dalam tanah.

Kali ini Ridwan Kamil mengajak Wargi Bandung untuk membuat sumur resapan di sekitar rumah atau gedung yang dibuat dari drum bekas. “Sejak sekarang, Untuk mengurangi air hujan ke jalan (zero run off) dan menabung air tanah, mari membangun sumur resapan di tiap halaman rumah/gedung. Cukup dengan drum bekas. Insya/Insha Allah ini mengurangi potensi banjir karena volume aliran air berlebihan bisa dikurangi. Hatur Nuhun.” ujar Pria Berkacamata itu dalam akun Instagram pribadinya.

sumur-resapan

Langkah untuk membuat sumur resapan dari drum ini adalah sebagai berikut:

  1. Siapkan bahan berupa pipa paralon 3 inch, pecahan batu dan pecahan batu bata, ijuk dan drum bekas
  2. Lubangi drum bagian atas untuk memasukan bahan
  3. Lubangi drum untuk paralon. Jarak minimal paralon ke pondasi rumah 1 meter, dan ke arah septik tank 5 meter.
  4. Gali tanah sedalam tinggi drum, lalu tanam drum
  5. Kemudian isi drum dengan pecahan batu dan kemudian pecahan batu bata. Disusun berongga, dan jangan terlalu rapat. Lalu masukan lapisan ijuk.
  6. Setelah semua sudah masuk, tutup drum. Permukaan drum bisa ditutup dengan tanah, boleh juga tidak

Bagaimana Wargi Bandung? Mudah kan! Yuk turut serta untuk menjaga Bandung supaya aman dari banjir di tengah kondisi hujan yang deras.