- Advertisement -

Ridwan Kamil Sambut Hangat Bonek di Bandung

Berita Lainnya

BANDUNG, infobdg.com – Sekitar empat ribuan Bondo nekat (Bonek) akan hadir ke Kota Bandung untuk mengawal acara Kongres Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) pada Minggu, 8 Januari 2017 di Hotel Aryaduta. Ridwan Kamil, selaku orang nomor 1 di Bandung tentu tidak keberatan dengan kedatangan supporter tim Persebaya Surabaya ini. Bahkan Kang Emil sudah menyiapkan berbagai fasilitas dan hiburan bagi Bonek.

Bertempat di Pendopo Kota Bandung, Jumat (6/1) siang, dalam Konferensi Pers terkait pengamanan Kongres PSSI dan kedatangan Bonek, Ridwan Kamil mengatakan, pihak pemkot Bandung sudah menyiapkan tempat bagi para pendukung Persebaya Surabaya untuk beristirahat dan menginap selama di kota kembang. “Bonek akan dipusatkan di Gor Padjajaran, kalau penuh baru geser (dipindahkan) ke Gor Lodaya.” Ujar Kang Emil.

Ribuan Bonek yang datang ke Bandung nantinya tidak akan diperbolehkan keluar dari area Gelanggang Olah Raga (GOR). Meski begitu, Pemkot Bandung juga tetap memastikan Bonek dalam kondisi baik. “Disediakan juga toilet mobile di dalam GOR, makanan juga sudah dipersiapkan secara gotong royong oleh warga Bandung, dan ada juga hiburan berupa dangdutan, supaya mereka (Bonek) tidak bosan,” kata Ridwan Kamil.

Untuk pengamanan selama Kongres PSSI nanti, setidaknya sudah dipersiapkan 1825 personel dari Polrestabes Bandung.  “Dibagi menjadi 4 ring pengamanan, ring 1 di dalam area kongres ada 80 personel, ring 2 tempat masuk peserta kongres ada empat titik dengan 101 personel. Kemudian ring 3 yaitu ring-ring penyekatan, dipersiapkan 600 pesonel, dan ring 4 disekitar lalu lintas kota Bandung. Kemudian ada ring 5 dan 6 yang dibantu Satpol PP untuk sweeping Bonek yang tercecer lalu diangkut dengan truk,” ujar Hendro Pandowo, Kapolrestabes Bandung.

Ridwan Kamil juga tidak lupa mengingatkan para pendukung tim berjuluk Bajul Ijo ini supaya menjaga ketertiban dan keamanan Kota Bandung. “Bonek yang hadir dihimbau untuk tidak terpisah dari yang lain, tidak melakukan tindakan yang membuat kurang nyaman warga dan wisatawan di Bandung.” Ucap Kang Emil.