BANDUNG, infobdg.com – Kongres IV Persatuan Alumni (PA) GMNI akan diselenggarakan di Kota Bandung pada hari ini, Senin (6/12). Hal ini membuat Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, meminta kepada para alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) untuk menghadirkan ide-ide besar bagi bangsa.
Hal ini dikatakan oleh Kang Emil, sapaan akrabnya, saat memberikan sambutan pada acara Welcome Dinner Kongres IV PA Alumni GMNI di Gedung Sate, Kota Bandung, Minggu (5/12).
“Saya titip, kalau sudah menyelenggarakan (kongres) di Kota Bandung, tidak boleh pulang dengan gagasan-gagasan kecil. Harus pulang dengan gagasan-gagasan besar,” kata Kang Emil, pada wartawan, Minggu (5/12).
Gagasan besar ini, kata Emil, harus bisa mencakup bagaimana menghadapi dua disrupsi yang sedang terjadi saat ini. Pertama, adalah disrupsi yang diakibatkan oleh pandemi Covid-19, dan revolusi industri 4.0.
Menurutnya, gagasan besar ini harus bisa menjadi solusi untuk menghadapi isu sosial politik yang terjadi saat ini.
“Saya hanya menitipkan mudah-mudahan rekomendasi gagasan besar semata-mata karena bangsa ini sedang di persimpangan jalan oleh disrupsi Covid-19, oleh disrupsi 4.0 dan isu sosial politik yang tentunya harus kita sikapi,” bebernya.
Hal yang senada pun dikatakan Ketua Umum Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI), Ahmad Basarah. Ia berharap, para alumni GMNI bisa membawa nilai-nilai nasionalisme. Sebab menurutnya, banyak profesi yang kini ditekuni oleh segenap alumni GMNI.
“Alumni GMNI menghadirkan sarjana-sarjana dari berbagai disiplin ilmu dan perguruan tinggi, banyak yang mengabdi di jalan politik menjadi anggota DPRD provinsi, kabupaten/kota, dan DPR RI, menjadi birokrat, jaksa, hakim, bahkan pernah menjadi presiden,” ungkap Basarah, Minggu (5/12).
Ia mengatakan, Kongres IV PA GMNI akan digelar dengan sistem hybrid. Diikuti secara langsung oleh 34 DPD PA GMNI seluruh Indonesia, dan 258 DPC melalui virtual. Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan membuka secara resmi kegiatan kongres.***