- Advertisement -

Wajah Baru Eks Penjara Bung Karno

Berita Lainnya

BANDUNG, infobdg.com – Sampai sekarang mungkin tak banyak orang yang mengetahui keberadaan bangunan bersejarah ini, sebuah bangunan yang menjadi saksi bisu sejarah perjuangan Sang Proklamator. Penjara Banceuy adalah tempat dimana dulu presiden pertama Republik Indonesia Soekarno merasakan di kurung di dalam penjara selama delapan bulan atas tuduhan pemberontakan dan dijerat pasal – pasal karet haatzai artikelen.

Pada masa pemerintahan Hindia Belanda, Penjara Banceuy berada di Jalan Banceuy (dahulu Bantjeujweg) merupakan penjara yang digunakan untuk menahan para pribumi yang melakukan tindakan kriminal dan tahanan politik. Letaknya hanya beberapa puluh meter dari Alun – Alun Kota Bandung, sebuah bangunan yang tersembunyi dibalik gedung – gedung pertokoan di sepanjang Jalan Banceuy itu kini memiliki wajah baru. Setelah sekian lama kondisi bangunan tersebut tidak terawat. Banyaknya sampah yang menumpuk di sekitar area bangunan tersebut juga kumuhnya lingkungan sekitar memunculkan kesan tidak terawat.

Namun kini setelah dilakukannya pembenahan oleh Pemkot Bandung, membuat tempat bersejarah ini menjadi tujuan wisata khusunya bagi anda yang menyukai wisata sejarah. Dahulu Soekarno ditangkap bersamaan dengan tiga rekannya dari PNI, Yaitu Gatot Mangkupraja, Maskun, dan Soepriadinata pada tanggal 29 Desember 1929 di Yogyakarta dan kemudian di tahan di penjara Banceuy.

Pada tanggal 30 Agustus 1930. Namun pada tahun 1983 penjara Banceuy pun dipindahkan ke Jalan Soekarno-Hatta. Yang kemudian penjara Banceuy ini sendiri dibongkar untuk dijadikan kompleks pertokoan dan disisakan hanyalah sel penjara Bung Karno dan menara pos penjaga Jika anda mengunjungi tempat ini anda akan melihat sebuah ruangan dimana Soekarno ditempatkan pada sebuah ruangan 2 x 2,5 meter. Di sel yang amat sempit ini lah Soekarno memanfaatkan waktu untuk menyusun pledoi yang sangat terkenal dan kemudian diberi nama Indonesia Menggugat yang dibacakan di sidang pengadilan di Gedung Landraad (kini bernama Gedung Indonesia Menggugat yang terletak di Jalan Perintis Kemerdekaan).

Selain itu hadirnya sebuah patung Soekarno menjadi daya tarik baru bagi setiap pengunjung. Patung Soekarno tersebut adalah hasil karya seorang Profesor Patung Institut Teknologi Bandung. (Yoggi Darwis)