BANDUNG, infobdg.com – Kota Bandung melepas 11 atlet cabang olahraga senam gymnastic yang akan berlaga di Kota Bangkok, Thailand. Para atlet yang didominasi oleh siswa SD dan SMP ini akan mengikuti kejuaraan “The Bangkok Gymnastic (Moose Games) Invitational Meet”, pada 30-31 Maret 2019 mendatang.
Atlet-atlet yang mengikuti kejuaraan tersebut di antaranya, Keevana Ramadhina (TK), Alifa Nur Alawiyah Ridwan (Kelas 2 SD), Dinda Nurfaqila Aurel Riawan (Kelas 2 SD), Adia Silah Sabilla Robbi Pradana (Kelas 3 SD), Saleh Agung Budiawan Iskandar (kelas 4 SD), Kinanti Putri Himawan (kelas 3 SD), Azidya Trimuthia Prawira (kelas 5 SD), Viola Anindya Cahyadi (kelas 4 SD), Anezka Lunetta Shifra Misyakila (kelas 4 SD), Dhamira Noor Sabrina (kelas 3 SD) dan Syahla Badilah Putri (Kelas 1 SMP).
Wali Kota Bandung, Mang Oded, mengaku sangat bangga karena Bandung memiliki atlet-atlet cilik yang luar biasa. “Semangat luar biasa, ini membuktikan bahwa dari sejak dini para orang tua mampu mendidik anak-anaknya sehingga bisa mengetahui kemampuannya,” puji Oded, saat melepas ke-11 atlet di Pendopo Kota Bandung, Senin (25/3) sore.
Dengan doa dan kerja keras, Oded optimis para atlet asal Bandung itu bisa mendapatkan prestasi. Oded juga berharap, para atlet bisa menjadi juara dan mengharumkan nama Kota Bandung. “Insya Allah bisa meraih juara. Kita telah berlatih dan tetap berikan yang terbaik nanti di Bangkok,” tuturnya.
Sementara itu, Ketum Persani (Persatuan Senam Indonesia) Kota Bandung, Sri Rahayu, menyampaikan bahwa kejuaraan “The Bangkok Gymnastic (Moose Games) Invitational Meet” ini diikuti 78 klub dari 9 negara, seperti Singapura, Filipina Malaysia, Indonesia, Taiwan, Cina, Hongkong, dan Thailand. Jumlah atlet putra sebanyak 135 peserta dan atlet putri 1055. Jumlah peserta mencapai 1.190 peserta.
Dengan keikutsertaan atlet cilik cabor senam Kota Bandung ini, Sri berharap dapat memberikan hasil memuaskan baik untuk Kota Bandung, maupun Indonesia. “Kita berikan yang terbaik, dengan latihan yang teratur mudah-mudahan mendapatkan hasil yang baik,” tandasnya.
Sedangkan salah satu pesenam, Syahla Badilah Putri (12), mengaku optimis menghadapi kejuaraan tersebut. Ia telah menyiapkan mental dan fisik untuk meraih juara. “Aku siap nanti pas perlombaan. Kita kan latihan tiap hari, mudah mudahan bisa juara,” harapnya.
