BANDUNG, infobdg.com – Puncak musim hujan di Bandung diprediksi akan terjadi pada Desember 2019 hingga Februari 2020 mendatang.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Stasiun BMKG Kota Bandung, Toni Agus Wijaya. Dalam rilis yang diterima Infobdg, pihaknya memprediksi musim hujan akan berlangsung hingga Mei 2020.
“Intensitas hujan akan meningkat di November ini. Puncaknya di Desember hingga Februari. Memang Desember hingga Februari merupakan masa jumlah curah hujan tinggi dibanding bulan-bulan lainnya,” kata Toni, dalam keterangannya.
Ia menerangkan, musim hujan tahun ini prediksinya hampir sama dengan musim sebelumnya, sehingga musim hujan tahun 2019-2020 ini masih pada kondisi yang normal. Meskipun begitu, masih ada hal yang perlu diantisipasi yaitu hujan yang terkumpul di hari-hari tertentu seperti gangguan cuaca jangka pendek, yaitu angin di dataran tinggi dan rendah tidak merata seperti biasanya.
“Yang biasanya merata seminggu namun terkumpul sehari. Itu berpotensi longsor dan banjir di perkotaan,” terang Toni.
Diungkapkan Toni, curah hujan di Kota Bandung beserta daerah sekitarnya seperti Kota Cimahi, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Bandung Barat ini relatif sama.
“Curah hujan di Kota Bandung dengan kota di Bandung raya itu umumnya relatif sama. Meskipun bervariasi dataran tinggi dan dataran rendah,” paparnya.
Walaupun musim hujan tahun ini dinilai normal, Toni tetap mengimbau kepada Wargi Bandung untuk selalu melakukan antisipasi untuk menangkal terjadinya potensi bencana seperti banjir dan longsor di dataran tinggi. Ia menyarankan agar warga selalu menjaga lingkungan dengan membersihkan saluran air.
“Untuk antisipasi maka membersihkan saluran air sehingga tak terjadi genangan. Termasuk membersihkan sampah sekitar lingkungan,” imbau Toni.
