- Advertisement -

Golden Future Indonesia dan Pegadaian Luncurkan Kapal Literasi Mohammad Hatta di Maluku Utara

Berita Lainnya

SANANA, infobdg.com – Upaya meningkatkan literasi di wilayah kepulauan Indonesia kini mendapat angin segar. Golden Future Indonesia bersama PT Pegadaian meluncurkan Kapal Literasi Mohammad Hatta di Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara, Sabtu (25/10/2025). Kapal ini diharapkan menjadi jembatan ilmu bagi masyarakat di daerah terpencil yang masih terbatas aksesnya terhadap bahan bacaan dan pendidikan.

Indonesia dikenal sebagai negara kepulauan terbesar di dunia dengan lebih dari 17 ribu pulau dan luas wilayah mencapai 8,3 juta kilometer persegi. Kondisi geografis tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi pemerataan literasi. Berdasarkan data UNESCO, minat baca masyarakat Indonesia masih tergolong rendah, yakni hanya sekitar 0,001 persen atau satu dari seribu orang yang memiliki kebiasaan membaca.

Ketua Pembina Golden Future Indonesia, Dr. H. Edwin Senjaya, SE., MM., mengatakan peluncuran kapal ini merupakan langkah konkret untuk menjangkau masyarakat di wilayah Indonesia Timur dan pedalaman.

“Saya menyambut baik kerja sama antara Golden Future Indonesia dan PT Pegadaian sebagai upaya nyata meningkatkan literasi, khususnya di daerah yang sulit dijangkau. Terlebih, kapal ini mengusung nama besar Mohammad Hatta, tokoh proklamator yang sangat mencintai ilmu pengetahuan,” ujar Edwin di Sanana.

Edwin menjelaskan, Kapal Literasi Mohammad Hatta akan membawa ribuan buku dan menyelenggarakan berbagai kegiatan edukatif di setiap daerah yang disinggahinya. Program ini juga menjadi bagian dari komitmen Golden Future Indonesia dalam mendukung pemerataan pendidikan di wilayah timur.

“Insya Allah, Kapal Literasi Mohammad Hatta akan menjadi bukti nyata dalam mewujudkan generasi emas Indonesia 2045. Dari kapal ini, semoga lahir generasi pembelajar dan calon pemimpin masa depan bangsa,” kata Edwin.

Selama empat tahun terakhir, Golden Future Indonesia telah berkontribusi dalam pembangunan pendidikan di Maluku melalui berbagai program, mulai dari pendirian lima perpustakaan desa, renovasi ruang kelas, hingga pengembangan kapasitas guru di Pulau Seram dan Banda Neira.

Sementara itu, Teguh, Kepala Departemen Planning & Budgeting Divisi ESG PT Pegadaian, mengatakan kolaborasi ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan di bidang pendidikan.

“Melalui kapal literasi ini, kami ingin berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Kapal ini bukan sekadar alat transportasi, tapi jembatan pengetahuan dan wadah inspirasi bagi masyarakat di pelosok,” ujarnya.

Selain menyediakan akses bacaan, kapal ini juga akan difungsikan sebagai pusat kegiatan sosial dan pelatihan kewirausahaan untuk mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat setempat.

Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Sula, Hj. Adrawati, turut menyampaikan apresiasi atas peluncuran program ini.

“Kapal ini adalah bahtera ilmu yang membawa harapan baru bagi generasi muda di Kepulauan Sula. Kehadirannya membuktikan bahwa jarak dan keterbatasan bukan lagi penghalang untuk mengakses pengetahuan,” tuturnya.

Ke depan, Kapal Literasi Mohammad Hatta akan dikelola oleh Golden Future Indonesia bersama komunitas lokal Avatar Sula, yang terdiri dari para pemuda penggerak literasi dan sosial di daerah tersebut.

Peluncuran kapal ini diharapkan menjadi simbol kolaborasi antara dunia usaha, komunitas, dan pemerintah dalam memperluas akses literasi, memperkuat semangat belajar, dan menumbuhkan generasi berdaya menuju Indonesia Emas 2045.***

Ikuti update artikel pilihan lainnya dari kami di WhatsApp Channel dan bergabung ke Komunitas WA Infobdg untuk berbagi informasi cepat