BANDUNG, infobdg.com – Sesekali melepas penat dari hiruk pikuk kota sangat perlu loh Wargi Bandung. Menenangkan tubuh dan pikiran akan lebih optimal dengan lingkungan yang memadai ditambah udara segar dan bersih. Tak perlu jauh-jauh dan keluar biaya mahal, salah satunya Wargi Bandung bisa berjalan-jalan di Taman Hutan Raya Ir. H. Juanda.

Taman Hutan Raya Ir. H. Juanda diresmikan pada tanggal 14 Januari 1985 yang bertepatan dengan hari kelahiran Bapak Ir. H. juanda dan dikukuhkan sebagai taman hutan raya pertama di Indonesia. Hanya dengan membayar Rp 12.000, Wargi Bandung dapat menikmati keindahan alam dan sejuknya udara yang tentunya bebas polusi. Di dalam taman hutan raya itu sendiri terdapat berbagai obyek wisata.

Curug Dago

003-curug-dago

Advertisement

Curug Dago setinggi +/- 15 meter ini merupakan hasil letusan Gunung Tangkuban Parahu. Curug Dago memberikan keindahan dan panorama alam, serta suara gemericik air yang memberikan suasana tenang. Keindahan air terjun yang berasal dari Sungai Cikapundung ini dilengkapi dengan 2 buah prasasti peninggalan Kerajaan Thailand, serta pondok-pondok kecil yang dapat Wargi Bandung gunakan untuk beristirahat.

Situs_Prasasti_Curug_Dago

Curug Omas

Curug Omas yang terletak di dalam Taman Hutan Raya Ir. H. juanda ini mempunyai ketinggian 30 meter dengan kedalaman 10 meter. Hamparan dasar Curug Omas merupakan pertemuan dua aliran sungai, yaitu Sungai Cikawari dan Sungai Cikapundung.

296282_10200387479585701_1244171057_n

Gua Belanda

Sesuai dengan namanya, gua ini merupakan terowongan yang digunakan oleh tentara Belanda saat perang kemerdekaan. Terowongan yang sempat digunakan sebagai PLTA dan gudang mesiu pada zaman penjajahan Belanda ini mempunyai 15 terowongan sepanjang 144 meter dan 2 pintu dengan ketinggian 3,20 meter. Saat ini, terowongan yang biasa disebut dengan gua Belanda ini banyak dikunjungi wisatawan domestik maupun mancanegara. Gua ini pun sering dijadikan sebagai destinasi untuk mengadu uji nyali.

img_2084

Gua Jepang

Gua yang dibangun saat zaman penjajahan Jepang ini mempunyai fungsi awal sebagai markas dan gudang senjata. Gua Jepang yang terletak di perbukitan taman hutan raya ini mempunyai 4 pintu dan 2 saluran udara. Saat ini, Gua Jepang dijadikan sebagai tempat wisata alam dan sejarah. Sama halnya dengan Gua Belanda, gua ini biasa dijadikan sebagai tempat untuk mengadu uji nyali bagi para pengunjung.

GoaJepang

Museum Taman Hutan Raya Ir. H. juanda

Taman Hutan Raya tidak hanya menyediakan pesona wisata alam, tetapi juga wisata edukasi. Di area tahura ini terdapat Museum Ir. H. juanda yang berisikan berbagai piagam penghargaan dan benda-benda pribadi peninggalan pahlawan nasional kelahiran Tasikmalaya yang lahir pada 14 Januari 1911. Selain benda-benda bersejarah, terdapat pula koleksi herbarium serta artefak purbakala yang ditemukan di sekitar lokasi tahura.

taman_hutan_raya_ir_h_juanda_information_center

Selain bisa menghilangkan stres tempat ini pun syarat dengan sejarah, jadi Wargi Bandung bisa berwisata alam sekaligus wisata sejarah di sini. Bagaimana Wargi Bandung, berniat untuk melepas penat ke sini?

 

Previous articlePengemudi Motor Tewas Terseret Banjir di Dago
Next articleAda Acara Apa Saja di Bandung Minggu Ini?