- Advertisement -

19 Titik Pemeriksaan Siap Tegakan Kedisiplinan Selama PSBB di Bandung Raya

Berita Lainnya

BANDUNG, infobdg.com – Mendekati pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayah Bandung Raya, Ketua Umum Gugus Tugas Covid-19 Kota Bandung, Oded M. Danial, kembali meminta warga untuk disiplin agar peredaran virus bisa benar-benar terhenti.

Untuk memastikan kedisiplinan tersebut, Gugus Tugas Covid-19 Kota Bandung telah menyiapkan 19 titik pemeriksaan di sejumlah wilayah perbatasan dan pusat kota.

“Akan ada titik-titik posko gabungan TNI Polri dan Satpol PP Kota Bandung. Termasuk adanya ambulans di titik posko,” beber Oded, di Balai Kota Bandung, Senin (20/4).

Oded mengungkapkan, meski akan ada sanksi secara individu bagi masyarakat yang melanggar ketentuan PSBB, namun hal tersebut lebih ditekankan pada sanksi administratif dan bersifat edukasi. Maka dari itu, pihaknya bekerja sama dengan Polrestabes Bandung dalam menyiapkan pencatatan khusus.

“Pada dasarnya dalam Perwal kita lebih mengedepankan untuk meningkatkan disiplin masyarakat. Oleh karena itu, sanksi yang ada dari kepolisian akan diberikan blanko pelanggaran dan tercatat di kepolisian,” ujar Oded.

Sementara itu, Kapolrestabes Bandung yang juga Wakil Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kota Bandung, Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya menyatakan, bahwa pemberlakukan pencatatan kepolisian akan dilakukan apabila tingkat kesadaran dan kedisiplinan masyarakat masih rendah selama pelaksanaan PSBB.

“Kalau di daerah lain ada blanko pelanggaran moda transportasi. ditambah blanko pelanggaran di tempat umum misalkan ada kerumunan. Bedanya yang satu lalu lintas dan satu lagi non lalu lintas,” jelas Ulung.

Ulung mengungkapkan, untuk menyukseskan PSBB Polrestabes Bandung akan menurunkan 1.500 personel, dibantu 65 personel dari Polda Jawa Barat. Petugas gabungan akan ditambah oleh 250 personel TNI dan 160 orang instansi terkait lainnya yang akan tersebar di 19 titik pemeriksaan.

“Nantinya ada tiga zona. Yaitu zona 1 dalam kota ada 10 titik, lalu zona 2 ada 5 titik itu pintu tol, dan zona 3 perbatasan wilayah ada 4 titik,” ungkap Ulung.

Ia mengimbau masyarakat Kota Bandung atupun pendatang yang hendak beraktivitas ke Kota Bandung untuk tidak panik. Warga hanya perlu disiplin dan mengikuti aturan.

“Tidak perlu takut atau tegang. Laksanakan saja aturan yang ada dan disiplin sehingga penyebaran Covid-19 bisa dicegah,” tandas dia.