- Advertisement -

Peduli Dampak Kanker Payudara, CHARM-YKPI Luncurkan Charm Extra Maxy Pink Ribbon Special Edition

Berita Lainnya

ARTIKEL, infobdg.com – Ikut berkontribusi meningkatkan kualitas hidup perempuan Indonesia, PT Uni-Charm Indonesia Tbk melalui Charm sebagai merk pembalut No.1 pilihan perempuan Indonesia meluncurkan Charm Extra Maxi Pink Ribbon Special Edition per 6 Oktober 2021.

Hal ini dalam rangka Bulan Kesadaran Kanker Payudara Sedunia yang ditetapkan pada bulan Oktober setiap tahunnya, sekaligus sosialisasi pentingnya deteksi dini kanker payudara seperti yang direkomendasikan oleh pemerintah Indonesia melalui SADARI dan SADANIS dengan pemeriksaan di Puskesmas dan Rumah Sakit.

Seperti diketahui, kanker payudara masih menjadi ancaman bagi masyarakat, terutama perempuan Indonesia. Merujuk data The Global Cancer Observatory tahun 2020, kanker payudara di Indonesia menempati urutan kedua penyebab kematian akibat kanker dengan persentase sebesar 9,6%.

Salah satu penyebab tingginya angka kasus kejadian dan kematian akibat kanker payudara adalah masih rendahnya kesadaran masyarakat akan deteksi dini dan pemeriksaan kanker payudara secara klinis.

Maka dari itu, dengan menggandeng YKPI (Yayasan Kanker Payudara Indonesia), PT Uni-Charm Indonesia Tbk mendukung Aksi Pink Ribbon dan menyumbangkan sebagian dari penjualan produk ini untuk mendukung YKPI.

“Bila dibandingkan dengan negara-negara ASEAN dan sekitar, tingkat jumlah kasus baru dan tingkat kematian di Indonesia akibat kanker payudara cenderung tinggi, oleh karena itu dalam rangka memenuhi tanggung jawab kami dalam meningkatkan kualitas hidup perempuan Indonesia dan untuk meminimalkan angka kematian akibat kanker payudara, selama bulan Oktober, PT Uni-Charm Indonesia Tbk akan terus mendukung aktivitas Pink Ribbon,” beber Presiden Direktur PT. Uni-Charm Indonesia Tbk, Yuji Ishii, melalui virtual conference peluncuran Charm Extra Maxi Pink Ribbon, Kamis (6/10).

Dengan total pengguna Charm Extra Maxi kurang lebih sebesar 28 juta pengguna di seluruh Indonesia, Yuji berharap pesan yang terdapat pada Charm Extra Maxi Pink Ribbon Special Edition melalui desain tentang pentingnya meningkatkan kesadaran akan deteksi dini kanker payudara melalui SADARI (Periksa Payudara Sendiri) ini dapat tersampaikan dengan baik.

Cara melakukan SADARI dijelaskan di bagian belakang kemasan dengan ilustrasi untuk mendorong konsumen dapat melakukan pemeriksaan payudara sendiri dengan mudah di rumah meskipun dalam kondisi pandemi Covid-19.

Produk dengan desain Pink Ribbon Special Edition ini akan tersedia mulai bulan Oktober 2021 di beberapa toko.

Sementara itu, Ketua dan pendiri YKPI, Linda Agum Gumelar, sangat mengapresiasi kerjasama yang diambil oleh PT Uni- Charm Indonesia Tbk.

“Dukungan donasi kepada YKPI dari sebagian penjualan Charm Extra Maxi Pink Ribbon Special Pink Ribbon Special Edition ini akan dimanfaatkan untuk mendukung program-program kami, khususnya sosialisasi skrining dan deteksi dini kanker payudara sekaligus mengkampanyekan SADARI,” terang dia.

Linda pun membeberkan, hal ini dilakukan pihaknya untuk menurunkan angka kejadian kanker payudara di Indonesia, yang mana merupakan kanker paling banyak ditemukan dengan proporsi 30,8% dari total kasus kanker lainnya, yakni terdapat 65.858 kasus baru.

Upaya lain yang dilakukan Charm bekerja sama dengan YKPI adalah untuk mendukung penetrasi deteksi dini kanker payudara kepada setiap perempuan di Indonesia, salah satunya dengan membuat video dan artikel edukasi yang akan di posting dalam website Charm Girls Talk.

Selain itu, Charm juga akan membuat dan mempublikasikan dua digital movie tentang “Cara SADARI” dan “Pesan dari penyintas kanker payudara”, di Media Digital untuk menyampaikan secara luas tentang pentingnya deteksi dini dan pengobatan kanker payudara.

“Dukungan untuk Aksi Pink Ribbon ini selaras dengan 17 Goal yang ditetapkan dalam SDGs diantaranya 2 goal yaitu Kehidupan Sehat dan Sejahtera, dan Kemitraan Untuk Mencapai Tujuan, dan beberapa elemen dalam Ethical Living For SDGs sebagai corporate slogan yaitu elemen Pendidikan, Aktivitas Perusahaan Mendukung Sosial, dan Hubungan Sesama Manusia, yang dilakukan untuk terus berkontribusi dalam memecahkan masalah sosial melalui produk, layanan dan pengembangan kegiatan bisnis perusahaan,” tutup Yuji Ishii.***