- Advertisement -

PPDB SMA/SMK 2022 di Jabar Segera Dibuka, Begini Cara Daftarnya

Berita Lainnya

BANDUNG, infobdg.com – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Ajaran 2022/2023 jenjang pendidikan SMA/SMK di Jawa Barat resmi dimulai per Selasa (17/5).

Gubernur Jabar, Ridwan Kamil

Pembukaan kegiatan PPDB ditandai dengan penyerahan akun kepada sekolah secara simbolis oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di SMK Negeri 2 Kota Bandung.

Gubernur memastikan, tahun 2022 merupakan PPDB paling adil secara teknis dan aspiratif, sebab mengakomodir masukan dari bawah, juga paling andal dari segi sistem digital.

“PPDB sudah dimulai, insyaallah tahun ini PPDB yang paling adil secara teknis, paling aspiratif karena bottom up, masukan dari bawah diakomodir, juga ini PPDB paling andal dengan sistem digital yang sudah siap,” kata Ridwan Kamil, saat konferensi pers dengan wartawan, Selasa (17/5).

 

PPDB SMA

Adapun kuota jalur PPDB untuk jenjang SMA terdiri dari afirmasi 20 persen, perpindahan tugas 5 persen, prestasi 25 persen, serta zonasi 50 persen.

Untuk tahap I, masyarakat bisa mulai mendaftar mulai tanggal 6-10 Juni 2022, dan khusus untuk kuota zonasi, pendaftaran dimulai pada tahap II tanggal 23-30 Juni.

 

PPDB SMK

Sementara kuota jalur PPDB SMK, afirmasi sebanyak 20 persen, perpindahan tugas 5 persen, prioritas terdekat 10 pesen, persiapan kelas industri 35 persen, prestasi nilai rapor umum 25 persen, dan prestasi kejuaraan 5 persen.

Pendaftaran tahap I PPDB SMK dimulai tanggal 6-10 Juni, dan untuk kuota prestasi nilai rapor umum dimulai pada tahap II tanggal 23-30 Juni.

 

Tata Cara Pendaftaran

Informasi mengenai tata cara pendaftaran secara lengkap dapat diakses di laman ppdb.disdik.jabarprov.go.id.

Kang Emil, sapaan akrab Gubernur Jabar menuturkan, PPDB tahun ini merupakan penyempurnaan PPDB tahun 2021 dari berbagai segi.

Adapun yang dipertahankan dari tahun 2021, yakni ketua PPDB masih dipegang oleh para kepala cabang dinas.

Ia berharap, PPDB yang adil, aspiratif dan andal pada tahun ini melahirkan anak didik yang maju, berkualitas dan sukses di masa depan.

“Mudah-mudahan dengan PPDB yang adil, aspiratif, andal melahirkan anak didik yang maju dan hidupnya sukses di masa depan,” harapnya.

Dalam pelaksanaan PPDB 2022, Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Jabar turut dilibatkan.

Menurut Kang Emil, Tim Saber Pungli akan memantau terhadap upaya tak bertanggung jawab untuk mensiasati aturan PPDB yang sudah sangat adil ini.

“Tim Saber Pungli sudah disiapkan untuk memantau jika ada upaya-upaya yang tak bertanggung jawab untuk menyiasati aturan yang sudah sangat adil,” ujar Kang Emil.

Kepala Dinas Pendidikan Jabar, Dedi Supandi pun menjelaskan, bahwa proses PPDB 2022 dilakukan sepenuhnya secara daring.

Pihaknya juga sudah menyiapkan pos pengaduan PPDB di satuan pendidikan sekolah, cabang dinas, dan di kantor Dinas Pendidikan secara luring.

“Proses PPDB itu full daring dan kita sudah menyediakan pos pengaduan dengan pola luring,” kata Dedi.

Dinas Pendidikan Jabar pun sudah melakukan langkah antisipatif di beberapa desa yang masih kesulitan konektivitas internet.

“Yang terjadi kesulitan konektivitas internet seperti di beberapa desa yang statusnya masih blank spot sudah antisipasi,” ujarnya.

Untuk menjaga transparansi PPDB, Dedi menambahkan, pihaknya telah melakukan sosialisasi sejak tanggal 30 Maret 2022 melalui uji publik internal, kemudian uji publik eksternal pada 26 April 2022.***