BANDUNG, infobdg.com – Sejumlah siswa peserta student exchange atau pertukaran pelajar dari beberapa sekolah di Kota Bandung dan Kota Cotabato, Filipina, mengadakan kunjungan ke Gedung Sate, Bandung, pada Jumat (1/2). Kedatangan kedua sekolah ini disambut langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Kang Emil, sapaan akrabnya, membagikan pengalamannya dalam menjadi seorang pemimpin kepada puluhan siswa SMA sederajat yang melakukan kunjungan itu. Ia memberikan pemahaman mendalam mengenai keberagaman Indonesia, khususnya kondisi Jawa Barat.
Program student exchange kali ini diikuti oleh SMAN 2, SMAN 3, SMAN 5, dan SMAN 8 Kota Bandung, dengan sejumlah sekolah di kota Cotabato, Filipina. Untuk selanjutnya selain Bandung, program ini pun akan dilakukan oleh sekolah lainnya di Jawa Barat dengan negara Asean lainnya.
“Kita fokus dulu kota per kota, jadi ini Kota Bandung dengan Kota Cotabato di Filipina, nanti kalau sifatnya Jabar ya dengan Provinsi lagi,” terang Emil, saat ditemui di sela-sela waktunya pada Jumat (2/1), di Gedung Sate.
Kegiatan ini merupakan program yang sudah dilakukan sejak Kang Emil menjadi Walikota Bandung, dan kedepannya dipastikan akan berlanjut. “Program ini adalah inisiatif saya waktu jadi Walikota Bandung,” kata Emil.
Tujuan daripada program ini adalah untuk menciptakan kedamaian antar negara-negara Asean di masa yang akan datang. Juga sebagai ajang pembelajaran untuk para siswa, apabila menjadi pemimpin di masa depan akan dapat lebih memahami dan mendalami kondisi negara-negara sahabatnya.
“Tak ada salahnya melakukan pertukaran pemuda-pemuda sehingga nanti pada saat mereka memimpin di negara masing-masing bisa memahami lebih mendalam kondisi dari negara-negara sahabatnya,” tegas Emil.
Dengan komunikasi yang dibangun sejak masih muda, Emil mengharapkan negara-negara Asean akan lebih damai dan kondusif. “Dengan komunikasi yang dibangun sejak masih muda diharapkan Asean kita lebih damai dan kondusif. Ini juga merupakan investasi,” tutur Emil.
Advertisement
