- Advertisement -

Ajinomoto Edukasi Ibu-Ibu PKK di Soreang, Ajak Terapkan Hidup Sehat dengan Bijak Garam

Berita Lainnya

KAB. BANDUNG, infobdg.com – Sebagai perwujudan visinya untuk memperpanjang harapan hidup sehat satu miliar orang di seluruh dunia, PT Ajinomoto Indonesia (Ajinomoto) menggelar kegiatan GEMBIRA, atau Gerakan Masak Bergizi Bersama Ajinomoto Health Provider.

Kegiatan ini diselengggarakan di Gedung Korpri Kabupaten Bandung, Komplek Pemkab Bandung, Jalan Raya Soreang KM 17, dan dihadiri oleh 235 peserta yang terdiri dari ibu-ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Kelurahan Pamekaran, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung.

Dikatakan Human Resources Department Head PT Ajinomoto Indonesia, Indra Nurcahyo menjelaskan, PT Ajinomoto Indonesia mentransformasikan seluruh karyawannya menjadi Health Provider agar visi memperpanjang harapan hidup sehat satu miliar orang di seluruh dunia pada 2030 dapat tercapai.

“Health Provider ini dibekali dengan pengetahuan mengenai peningkatan gizi dan kesehatan keluarga. Sebagai bentuk kontribusi nyata Health Provider Ajinomoto, kali ini para ibu-ibu PKK di Kelurahan Pamekaran, Kecamatan Soreang diajak untuk terlibat dalam acara GEMBIRA, Gerakan Masak Bergizi Bersama Ajinomoto Health Provider, untuk mendapatkan informasi mengenai bagaimana cara mengatur asupan gizi seimbang untuk keluarga,” beber Indra, ditemui usai acara GEMBIRA, Rabu (23/8) lalu.

Selain itu, ibu-ibu PKK yang menjadi peserta acara GEMBIRA diajak pula untuk menerapkan bijak garam ketika memasak. Sebab berdasar pada Jurnal Gizi Indonesia tahun 2016, sebanyak 73% asupan nutrium diperoleh dari proses masak di rumah, dan 52,4% natrium tersebut dari garam dapur.

“Ternyata mengonsumsi garam berlebih dapat memperbesar kemungkinan untuk menderita penyakit tidak menular, seperti hipertensi. Apalagi hipertensi ini tidak memiliki gejala yang jelas, jadi sering diabaikan sampai ada pengukuran tekanan darah,” ungkap Indra.

Untuk diketahui, asupan garam berlebih telah menjadi masalah global. Maka yang bisa dilakukan menurut Indra adalah dengan mengurangi asupan garam, jangan dikonsumsi berlebihan utamanya ketika memasak di rumah.

“Maka kita dapat mengurangi asupan garam sampai 30% dengan Umami dengan tetap mempertahankan rasa lezat. Jika biasanya menggunakan 2 sdt garam, bisa dikurangi menjadi 1 sdt garam dan ditambah dengan 1/2 sdt Umami, seperti Ajinomoto. Ajinomoto bisa membantu meningkatkan cita rasa dari makanan yang dikurangi rasa asinnya,” terang Indra.

Indra pun membeberkan langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk mengurangi garam dengan mudah, salah satunya dengan menggunakan bahan makanan tinggi umami, seperti jamur, tomat, dan keju.

“Cara lain mengurangi garam dengan mudah, bisa gunakan rempah-rempah dan rasa asam dari cuka dan jeruk lemon, atau gunakan bumbu yang rendah natrium, seperti kecap manis, Ajinomoto, serta perbanyak makan buah dan sayur,” ujar Indra.

Acara GEMBIRA di Kabupaten Bandung ini mendapatkan sambutan yang baik dari ratusan peserta, para ibu-ibu PKK. Terlebih, saat sesi Live Cooking Demo yang menghadirkan Chef Eki Nugraha Kramadibrata. Pada sesi tersebut, chef Eki menampilkan menu demo masak dari dapurumami.com.***