BANDUNG, infobdg.com – Tengah beredar wacana, bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan memberlakukan WFH permanen pascapandemi Covid-19.
Hal ini pun ditanggapi langsung oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Setiawan Wangsaatmaja. Ia mengklarifikasi, bahwa wacana penerapan Work From Home permanen bagi ASN di lingkungan Pemda Provinsi Jabar akan dilakukan sesuai dengan kebutuhan.
“Soal WFH permanen itu saya klarifikasi, ya. Jadi maksudnya bukan permanen ASN tidak masuk kantor selamanya, tetapi WFH itu akan tetap diberlakukan pascapandemi sesuai kebutuhan,” jelasnya, dalam acara Jabar Punya Informasi (Japri) di Gedung Sate, Selasa (14/6).
Menurutnya, pemberlakuan itu sebagai salah satu wujud pelaksanaan sistem pemerintahan yang dinamis mengikuti perkembangan.
“Seperti yang diharapkan Gubernur, bahwa sistem kerja pemerintahan yang dinamis itu yang mampu menjawab tantangan dan perkembangan zaman,” kata dia.
Menurut Sekda, penerapan WFH itu pun harus mempertimbangkan setidaknya tiga prasyarat yang menjadi rujukan penerapannya.
“Ada yang berdasarkan jenis pekerjaan dan tupoksi, efektivitas waktu, dan sistem organisasi. Jadi tidak serta-merta semua bisa WFH, enggak seperti itu,” tutup dia.***
