- Advertisement -

Cerita Wingz O Wingz, Sukses Buka Jalan untuk Penuhi Permintaan Online Lewat GrabFood  

Berita Lainnya

ARTIKEL, infobdg.com – Wargi Bandung penikmat kuliner ayam crispy pasti tahu Wingz O Wingz kan? Yups! Restoran siap saji yang menyajikan menu sayap ayam (chicken wings) yang kekinian ini juga salah satu makanan favorit-nya Infobdg loh!

Fery Yoga, Founder Wingz O Wingz dengan produk olahan sayap ayamnya

Wingz O Wingz memulai perjalanannya dari keingintahuan sang pemilik, Fery Yoga, untuk mempopulerkan sajian chicken wings yang saat itu belum terlalu dikenal, dengan menambahkan beragam jenis rasa bumbu sebagai pelengkap.

Di awal bisnisnya ini, Fery harus bekerja keras hanya untuk mengumpulkan pemasukan dan membayar biaya sewa, yang juga dibantu oleh usaha sampingannya yakni membuka jasa bimbingan belajar.

Singkat cerita, ketika Wingz O Wingz membuka cabang ketiganya di Antapani, saat itu Wingz O Wingz resmi mendaftarkan diri sebagai mitra merchant GrabFood dan mulai menjajaki platform online untuk strategi penjualan dan pemasarannya.

Awal 2020 lalu, Wingz O Wingz baru saja membuka cabang di Bojongsoang yang relatif lebih kecil dari outletnya yang lain. Ini dimaksudkan untuk fokus melayani pengantaran online. Bertepatan dengan pembukaan cabang itu, pandemi pun melanda Indonesia dan mengubah rencana bisnis Wingz O Wingz.

Kondisi ini menuntut bisnisnya untuk beradaptasi dan tetap relevan bagi konsumennya yang saat ini tidak bisa makan di gerai karena pembatasan fisik. Melalui GrabFood, Wingz O Wingz menciptakan inovasi set menu makanan beku yang memungkinkan konsumennya menyiapkan hidangan chicken wings favorit mereka di rumah dengan jaminan keamanan yang lebih mumpuni loh, Wargi Bandung!

Wingz O Wingz juga mendapatkan dukungan lainnya dari GrabFood, yang mendorong mitra merchant untuk selalu mengikuti protokol kesehatan pada setiap transaksi bisnis yang dilakukan setiap hari.

“Tim GrabFood memfasilitasi Wingz O Wingz dengan peralatan medis seperti thermo gun dan kartu pencatatan suhu bagi mitra pengemudi guna mendapatkan kepercayaan konsumen terhadap protokol kesehatan,” kata Fery Yoga.

Strategi ini telah membawa adaptasi yang mulus dan lancar bagi Wingz O Wingz selama menghadapi pandemi. Cabang baru di Bojongsoang ini juga berhasil menjadi gerai yang memiliki jumlah pemesanan online yang kompetitif dibandingkan dengan gerai lainnya.

Selain inovasi menu dan penerapan protokol kesehatan, Wingz O Wingz juga aktif mempromosikan varian paket baru melalui GrabFood untuk menarik lebih banyak konsumen loh! Marketing Manager Wingz O Wingz, M. Muhlis mengatakan, bahwa Wingz O Wingz berkomitmen untuk tetap relevan bagi konsumen setianya dengan menghadirkan berbagai pilihan paket menu best deal di masa pandemi ini.

“Dengan menggunakan GrabAds, iklan yang ditargetkan Wingz O Wingz di platform GrabFood dapat menjangkau lebih banyak konsumen baru karena fitur ini mampu menargetkan konsumen yang sudah menyukai hidangan ayam tetapi belum mengenai produk Wingz O Wingz sebelumnya,” beber Muhlis.

Setahun pandemi, Wingz O Wingz berhasil membuka dua cabang baru di wilayah Kopo dan Ujungberung dengan menerapkan segala inovasi dan adaptasi yang sudah dilakukan sebelumnya.

Rencana ekspansi ini dilakukan untuk menjangkau pasar yang lebih luas, khususnya di wilayah Bandung Timur.

“Ketika memutuskan untuk memperluas cabang ini, tim pemasaran Wingz O Wingz mengamati antusiasme konsumen melalui interaksi di media sosial, dan data distribusi pesanan GrabFood,” kata Muhlis.

Melalui data tersebut, Wingz O Wingz dapat mengidentifikasi daerah mana yang relatif jauh dari kota namun memiliki penjualan yang cukup tinggi. Dengan informasi itu, Muhlis yakin Wingz O Wingz dapat membuka gerai baru di Kopo dan Ujungberung agar lebih dekat dengan konsumennya dan memangkas ongkos kirim.

Account Manager GrabFood, Arya dan Ryan, yang menangani Wingz O Wingz juga sangat responsif membantu Muhlis menjalankan program promosinya di GrabFood. Keduanya selalu hadir dan siap memberikan bantuan dalam segala kesempatan yang Muhlis hadapi, terutama kendala teknis seperti memastikan kode voucher GrabFood dapat digunakan oleh konsumennya dan memfasilitasi  Wingz O Wingz untuk mendapatkan kode promo khusus, bahkan yang bisa dipersonalisasi dengan nama brand.

“Strategi ini pun terbukti bermanfaat untuk meningkatkan visibilitas Wingz O Wingz di GrabFood,” imbuh Muhlis.

Dengan dukungan GrabFood untuk setiap mitra merchant-nya, termasuk Wingz O Wingz dalam mengembangkan bisnis di tengah pandemi, Muhlis menyadari pentingnya memanfaatkan peluang dalam kesempatan apa pun.

“Kami memulai bisnis kami dengan banyak rintangan, Wingz O Wingz menyadari bahwa mempertahankan bisnis yang sudah berjalan justru menjadi misi yang lebih menantang,”

Dengan bantuan teknologi digital, lanjut Muhlis, pihaknya bisa mengamati perilaku konsumen dengan lebih mudah.

“Media sosial maupun GrabFood telah memberi kami bukti serta data yang akurat tentang permintaan konsumen kami. Datanya sudah tersedia, tinggal bagaimana kalmi memanfaatkannya untuk menjangkau konsumen yang lebih luas dengan produk yang juga relevan untuk mereka. Pada akhirnya, semua strategi ini akan mendukung rencana ekspansi bisnis kami ke depannya,” tutup Muhlis.

Selain itu, Head of Marketing GrabFood, Hadi Koe juga membenarkan betapa beratnya masa pandemi bagi bisnis kuliner Indonesia.

“GrabFood telah melihat sendiri perjuangan para mitra merchant kami dan kami sangat takjub melihat ketangguhan mereka dalam mempertahankan operasional bisnisnya. Analisis data bisnis yang tepat dan lingkungan yang mendukung akan membuat bisnis terus berkembang, seperti Wingz O Wingz,” ungkap Hadi.

Seiring dengan upaya untuk menjadi platform terbaik bagi UMKM, GrabFood meluncurkan GrabAcademy dan GrabMerchant AutoLaris yang bertujuan untuk memberdayakan mitra merchant dengan rangkaian webinar edukatif dan peluang untuk berbagi dengan sesama pelaku bisnis.

Dukungan finansial juga diberikan kepada mitra merchant melalui Program Apresiasi Mitra di mana Grab memberikan cashback untuk mendorong lebih banyak pengembangan bisnis bagi mitra merchant terlepas dari ukuran maupun latar belakangnya.***