BANDUNG, infobdg.com – Satu lagi karya dari penulis Marfuah Panji Astuti yang akrab disapa Uttiek, tentang catatan perjalanannya mengunjungi tanah Palestine, dan mendengar kumandang dari Masjidi Aqsha.
Buku ke-7 yang ditulis Uttiek yang berjudul “JOURNEY TO BAITUL MAQDIS” ini merupakan bukti peradaban Islam dalam bentuk buku traveling. Buku ini sudah bisa dibaca para penggemar karya Uttiek di seluruh penjuru tanah air.
Karya yang spesial, sebab menurut Uttiek, perjalanan yang dituangkan dalam buku ini bukanlah perjalanan biasa.
“Buku yang sangat spesial, karena saya membawa amanah dari Fathimah, perempuan penjaga Masjidil Aqsha untuk disampaikan pada saudara-saudara di Indonesia. Fathimah berkata, kabarkan pada saudaramu untuk datang kemari. Mereka hanya memusuhi kami. Masjid ini aman. Masjid Al Aqsha aman karena Allah yang menjaganya,” beber Mba Uttiek, saat ditemui InfoBDG dalam acara Bedah Buku Journey to Baitul Maqdis, di Bandung, beberapa waktu lalu.
Di buku ini juga diulas tentang hal-hal yang selama ini menjadi kebingungan generasi muda Muslim.
“Mana yang sebenarnya disebut Masjidil Aqsha? Apakah yang berkubah emas atau yang berkubah timah warna abu-abu kehijauan?” katanya.
Juga batas Tanah Suci Baitul Maqdis yang ternyata sangat luas hingga ke tepi Laut Mati, Kerak dan Mu’tah, yang kini masuk ke wilayah negara Jordania.
Bagaimana kondisi Baitul Maqdis kini? Wargi Bandung dapat segera mengikuti selengkapnya dalam buku ini. Buku dengan tebal 140 halaman full colour ini bisa didapatkan dengan harga Rp60.000 saja.
Untuk diketahui, seluruh royalti dari penjualan buku ini digunakan sebagai waqaf literasi bagi Pesantren Masyarakat Merapi Merbabu.***
