BANDUNG, infobdg.com – Identitas pengemudi mobil Brio hitam yang menjadi perbincangan karena menabrak seorang penjual kupat tahu di Kabupaten Bandung telah terungkap.
Insiden kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Bojong Kacor, Kelurahan Cibeunying, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, pada hari Minggu (19/5/2024).
Video yang menunjukkan mobil Brio menabrak gerobak penjual kupat tahu, yang kemudian menjadi viral di media sosial. Dalam rekaman tersebut, mobil tersebut berusaha untuk berbelok dan menabrak gerobak yang dimiliki oleh Wawan Suwardoyo, hingga terjadi kebakaran.
Setelah mencoba untuk melarikan diri, mobil dengan plat nomor D 1593 ALC tersebut akhirnya terguling.
Kompol Galih Apria, Kasatlantas Polresta Bandung, menjelaskan bahwa pengemudi mobil Brio tersebut bernama EA. EA adalah penduduk Desa Mekar Saluyu, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung.
Galih menjelaskan bahwa EA mencoba untuk melarikan diri setelah menabrak gerobak penjual kupat tahu, namun mobilnya akhirnya dihentikan oleh warga sekitar. EA mengakui kepada polisi bahwa ia sedang terburu-buru sehingga tidak melihat gerobak kupat tahu yang berada di sisi kiri jalan.
“Kalau pengakuan pengendara Brio itu, dia buru-buru, terus tidak melihat gerobak itu. Jadi nyenggol di bagian kirinya,” beber Galih.
Setelah menabrak gerobak kupat tahu, EA sempat mencoba melarikan diri. Namun, mobilnya kemudian menabrak pagar rumah warga dan terguling.
“Setelah mobil nabrak gerobak, dia (pengemudi) kaget,” ungkap Galih.
“Dia sempat mencoba kabur, tetapi nabrak pagar rumah warga, sehingga tertahan kendaraannya,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Galih menjelaskan bahwa keluarga EA berinisiatif untuk mengganti seluruh kerugian yang terjadi.
Meskipun tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, penjual kupat tahu mengalami kerugian materiil.
“Pemilik gerobak itu memang sedang jualan, alhamdulillah tidak ada korban jiwa, tapi cuma kerugian materi saja,” terangnya.
Galih menyatakan bahwa mereka meminta mediasi dengan pihak yang mengalami kerusakan, namun proses penyelidikan tetap berjalan.
“Melakukan pengecekan kepada pengemudi Brio-nya,” jawab Galih.
Menurut Galih, pengemudi tersebut berada dalam keadaan sadar. Namun, pihaknya tetap akan memastikan pemeriksaan urine oleh penyidik kecelakaan.
“Sementara sopir Brio kami tangani di Polsek Cimenyan dulu,” sambungnya.
Dalam video yang beredar, terekam momen ketika warga mengamankan EA dari dalam mobil Brio hitamnya.
Setelah mobil EA terguling, warga berkerumun di lokasi dan mengetuk-ngetuk kaca mobil. Pintu di bagian kursi penumpang kemudian terbuka.
Seorang warga langsung menarik EA keluar dan membawanya ke rumah terdekat. Saat diamankan, EA menutupi wajah dengan kedua tangan sambil merintih seperti menangis. Warga menuduh EA tidak sadar, namun EA membantah tuduhan tersebut.
“Enggak A, minta maaf,” ucapnya sambil menyatukan telapak tangan.
