- Advertisement -

Tadarus Online, Upaya Pemkot Tingkatkan Keimanan di Bulan Puasa

Berita Lainnya

BANDUNG, infobdg.com – Bulan yang dinanti-nanti seluruh umat muslim telah tiba. Selama Ramadan 1442 H, Pemkot Bandung ikut berkontribusi dengan menggelar program Bandung Bertadarus melalui Kajian Muslimah Kamus Pendopo.

Foto: Humas Pemkot Bandung

Bandung Bertadarus sebelumnya pun pernah dilaksanakan secara offline. Namun karena situasi pandemi Covid-19, Bandung Bertadarus harus digelar secara virtual, atau daring (online). Kegiatan ini mulai dirutinkan sejak Kamis (15/4), dan langsung diikuti oleh sekitar 500 muslimah secara online.

Wali Kota Bandung, Oded M. Danial, langsung membuka program ini. Pada kesempatan yang sama, ia pun memberikan apresiasinya. Menurut Oded, melalui kegiatan yang dipelopori oleh Kamus Pendopo ini bisa meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT, termasuk memotivasi kecintaan masyarakat terhadap Alquran. Terlebih, kegiatan ini dilakukan saat bulan suci Ramadan.

“Saya sampaikan ucapan terima kasih kepada Kamus Pendopo, ketika terjadi pandemi Covid-19 tetap tidak menhentikan kegiatan Kamus Pendopo (pengajian) ini,” ucap Oded, Kamis (15/4).

Ia mengatakan, dengan Alquran sebagai pedoman petunjuk kehidupan maka Allah akan menghadirkan keberkahan kepada Kota Bandung.

“Harus yakin dengan janji Allah SWT. Apabila penduduk sebuah kota itu sudah berupaya untuk mencintai dan hidup bersama Alquran, insyaallah negeri tersebut akan mendapatkan kucuran rahmat, barokah, dan kebahagian hidup dari Allah SWT,” ungkapnya.

Oleh karena itu, pada Ramadan ini, Oded mengajak seluruh masyarakat untuk bertadarus bersama. Sehingga bisa menjadi sebuah kebiasaan.

Sementara itu, Istri Wali Kota Bandung yang sekaligus Pembina Kamus Pendopo, Siti Muntamah Oded mengatakan, Bandung Bertadarus ini akan meningkatkan interaksi dengan Al Quran.

“Saya sangat meyakini kegiatan ini mengantarkan jiwa-jiwa kita semuanya bersama bulan Ramadan ini untuk menyempurnakan interaksi dengan Alquran,” kata Siti.

Menurutnya, Alquran ini dapat menghadirkan keluarga-keluarga berkualitas. Alquran juga menghadirkan orang-orang berjiwa optimis, humanis, dan penuh semangat dalam rangka menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul, nyaman, sejahtera dan agamis.

“Dengan Alquran ini, membawa warga Kota Bandung menjadi keluarga Alquran,” tandas dia.