- Advertisement -

Tren Kasus Covid-19 di Kota Bandung Terus Turun, Pemkot Tetap Jaga Momentum

Berita Lainnya

BANDUNG, infobdg.com – Kasus Covid-19 di Kota Bandung dinyatakan menurun oleh Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Ema Sumarna.

Hal ini dilihat dari indikator positivity rate di angka 0,8, serta Bed Occupancy Rate (BOR) Kota Bandung yang hanya 12 persen. Bahkan, beberapa rumah sakit pun dikatakan Ema ada yang nol kasus, alias tidak ada Covid-19 sama sekali.

Foto by
Foto by Humas Kota Bandung

Meski begitu, Ema menegaskan pihaknya akan selalu menggelar evaluasi dan tetap menyesuaikan dengan regulasi.

“Kota Bandung sekarang kita terima (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) level 3, yang penting kalau bagi kita bukan main di level, bagi kita itu adalah bagaimana progres kita harus terukur,” katanya, di Balai Kota Bandung, Jumat (24/9).

“Momentum ini harus terus dijaga,” tukas dia.

Menurut Ema, saat ini tenaga kesehatan harus diutamakan agar selesai vaksinasi Covid-19 dosis ketiga, yang saat ini telah mencapai 80 persen.

“Kalau untuk masyarakat, dosis ketiga menunggu kebijakan dari pemerintah lebih atas. Karena bagaimana pun juga tergantung dari ketersediaan vaksin,” ucapnya.

Ema pun mengungkapkan, sektor yang lain juga harus dievaluasi di antaranya pendidikan, ekonomi, dan kegiatan sosial. Termasuk memfasilitasi agar sektor-sektor tersebut berjalan dengan baik.

“Saya pikir mereka (pelaku sektor ekonomi) itu tentunya harus semua difasilitasi,” kata Ema.

Ia menyampaikan, melawan Covid-19 itu tidak bisa hanya tergantung Satgas. Karena Satgas sifatnya sebagai fasilitator, menyiapkan regulator, serta melakukan fungsi pengawasan.

“Tetapi dengan SDM yang terbatas, kita juga tidak mungkin bisa optimal. Makanya paling utama itu komitmen semua pihak. Dari individu, institusi, dan kelompok di masing-masing kegiatan berbagai sektor itu,” tutur dia.

“Sehingga terbangun komitmen komunal, tindakan secara serempak, masif, punya rasa empati, tanggung jawab secara keseluruhan,” tandasnya.***