BANDUNG, infobdg.com – Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, sangat menyayangkan unjuk rasa pada hari Selasa (6/10) kemarin diwarnai bentrokan dan perusakan.
Ia berharap, kedepannya tidak akan terjadi lagi hal serupa di Kota Bandung. Terlebih, saat ini sedang dalam kondisi pandemi Covid-19.
“Saya sangat menyayangkan hal ini. Di tengah pandemi ada kerumunan massa tidak terkendali. Saya khawatir temen-temen yang demo itu terpapar virus dan menularkannya ke keluarga yang di rumah,” kata Yana, saat meninjau Gedung DPRD Jabar Jalan Diponegoro, Selasa (6/10) malam.
Pada Selasa (6/10) malam itu, terjadi unjuk rasa buruh dan mahasiswa terkait penolakan terhadap pengesahan Undang-undang Cipta Kerja. Namun, unjuk rasa itu memanas karena terjadi bentrokan dengan aparat dan perusakan pada fasilitas publik di sejumlah titik.
“Itu fasilitas publik, jadi saya sangat menyayangkan itu dirusak,” keluh Yana.
Jika buruh, mahasiswa, atau kelompok sosial lainnya akan menyampaikan aspirasi, Yana berharap, lebih baik menggunakan media yang ada. Mereka tak perlu melakukan aksi anarkis yang akhirnya merugikan banyak pihak.
“Jangan sampai terulang (bentrok dan perusakan). Salurkan aspirasinya dengan baik,” katanya.
Selain itu, Yana juga mengaku telah berkoordinasi dengan Polrestabes Bandung terkait dengan kemungkinan terjadinya unjuk rasa lanjutan dari mahasiswa dan buruh tersebut.
“Dari informasi yang saya peroleh, beberapa orang sudah diamankan polisi karena dianggap sebagai provokator. Mudah-mudahan tidak terulang lagi,” tandas Yana.
