BANDUNG, infobdg.com – Tahun 2016 ada banyak tempat baru yang hits di Bandung. Mulai dari wisata alam, sampai taman kota, bahkan sarana olahraga. Mau tau dimana aja tempat paling hits selama 2016? Ini dia beberapa tempatnya :
Farm House Lembang
Tempat ini menjadi sangat hits dan istimewa karena rumah hobbit dan spot foto unik. Farm house Lembang ini sangat menonjolkan wisata selfie. Terbukti dengan banyaknya spot cantik yang bisa dipakai untuk berfoto khususnya rumah hobbit. Banyak yang ditawarkan oleh Farmhouse, diantaranya wisata selfie dengan suasana perdesaan dan pertaniaan Eropa. Bahkan untuk menyempurnakan selfie-mu, ada penyewaan kostum yang mendukung. Kalau lapar, Wargi Bandung bisa wisata kuliner dengan dua pilihan resto indonesian food dan europian food.
The Lodge Maribaya
Menikmati suasana pinggir tebing dengan panorama hutan pinus menjadi wisata istimewa diidamkan. Di The Lodge Maribaya Wargi Bandung bisa menikmati suasana sunyi nan romantis yang tepat berada di pinggir tebing dengan pemandangan hutan pinus milik perhutani. The Lodge Maribaya memiliki banyak fasilitas, diantaranya camping ground, outbond, tracking, dan kuliner dengan dua pilihan restoran The Pines Cafe dan Dapur Hawu.
Glamping Lakeside Ciwidey
Glamping Lakeside adalah wisata baru yang dibuka Juli 2016. Lokasinya langsung menghadap ke Situ Patenggang dan tepat berada di areal batu cinta. Resort ini juga berada di tengah-tengah hamparan perkebunan teh, sehingga Wargi Bandung bisa menikmati alam yang sangat asri. Di Glamping Lakeside, Wargi Bandung bisa menikmati kawasan resort dengan fasilitas lengkap. Di sini kamu bisa rafting, fun game, paint ball, fun offroad, tea walk, gathering, bicycle track dan menjelajah kebun strawberry. Ada dua fasilitas favorit di resort ini, yaitu Pinisi Resto Glamping Lakeside dan Tent Resort Glamping Lakeside.
Lereng Anteng
Diberi nama Lereng Anteng karena berlokasi di lereng Cimbuleuit dan anteng yang berasal dari bahasa sunda. Kata anteng ini bertujuan untuk membuat para pengunjung bisa menikmati dan betah dengan suasana di Lereng Anteng yang berkonsep panoramic coffee place. Terbagi menjadi beberapa bagian tempat, yaitu indoor, semi outdoor dan outdoor. Area Outdoor berada di lereng tebing Pager Maneuh dilengkapi dengan kursi-kursi kayu dan 5 buah tenda transparan. Sedangkan semi outdoor, dengan pemandangan langsung bukit Punclut dilengkapi dengan meja-meja kayu dan bean bag lucu. Sedangkan indoor dilengkapi dengan bean bag dan no smoking area.
Upside Down World Bandung
Upside Down World Bandung yang baru buka 10 Oktober lalu ini menyediakan beberapa ruangan terbalik. Wargi Bandung bisa berfoto di berbagai macam ruangan seperti kamar mandi, dapur, kamar tidur, dll. Wargi Bandung bisa berfoto seakan-akan sedang berada di dunia tanpa grafitasi. Upside Down World Bandung ini terletak di Jl. H. Wasid No. 31 tidak jauh dari Jalan Dipatiukur. Jam Operasional Upside Down World Bandung, senin-sabtu 10.00-20.00 sedangkan minggu 11.00-21.00. Untuk harga tiket masuknya, dewasa 100K dan untuk anak-anak di bawah 120cm dikenai harga 50K.
Lapangan Gasibu
Pemerintah Provinsi Jawa Barat melakukan revitalisasi Lapangan Gasibu dengan membuatnya semakin cantik sebagai sarana olahraga dan area publik. Beragam fasilitas kini tersedia di New Gasibu, ada perpustakaan, mushola, toilet, dan jogging track. Area lapangan ditanami rumput dengan jogging track berwarma putih dan biru. Taman air mancur juga banyak jadi incaran wisatawan. Air mancurnya bisa menghasilkan 2 hingga 6 meter dari 62 lubang menggunakan teknik air mancur dry musical fountain yang merupakan teknologi dari Jerman.
Teras Cikapundung
Teras Cikapundung terletak di Sungai Cikapundung, Babakan Siliwangi. Diresmikan pada awal tahun 2016 oleh Pemkot Bandung, ruang terbuka hijau yang berada di sekitar Babakan Siliwangi ini menjadi taman yang wajib dikunjungi sama Wargi Bandung. Terdapat Sungai Cikapundung yang bisa digunakan sebagai wahana rafting. Cukup dengan biaya Rp. 10.000 (dewasa) dan Rp. 5.000 (anak-anak), Wargi Bandung sudah bisa menikmati serunya permainan ini. Selain itu ada juga beberapa spot menarik, yaitu jembatan merah, amphitheater, dan air mancur. Taman yang biasa disebut TeCi ini juga memiliki konsep urban yang diharapkan bisa menjadi ruang unjuk kreativitas Wargi Bandung.
Area Balai Kota Bandung
Lokasi taman ini berada di kawasan kantor pemerintahan Kota Bandung yang beralamat di Jl. Wastukencana No. 2. Di taman yang telah direnovasi oleh pemerintah kota semenjak Kang Emil menjabat walikota ini, terdapat gembok cinta yang cukup ikonik. Selain itu terdapat juga air mancur dan sejumlah taman bunga yang ditata sedemikian rupa hingga tampak cantik. Di sisi luar taman terdapat sungai kecil yang telah disaring hingga menjadi tempat bermain air yang aman bagi anak-anak. Hiburan baru di taman ini adalah tembok labirin yang dibuat beberapa waktu lalu dan sudah bisa digunakan.
Area Asia Afrika
Area Asia Afrika dari dulu selalu menjadi wisata favorit karna memiliki historik yang tinggi. Semenjak Ridwan Kamil mempercantik dengan banyak fasilitas pendukung, area Asia Afrika dan sekitarnya menjadi terbagi menjadi beberapa spot wisata. Seperti area Cikapundung Riverspot dengan air mancur dan taman pinggir sungai, area Jl. Sukarno dengan patung-patung dan kursi taman khas Bandung. Area Asia Afrika dengan banyaknya badut-badut dan tempat selfie yang menarik, dan area Masjid Agung dengan rumput sintetis dan area bermain gratis yang menyenangkan.
Kampung Toelip
Nuansa berbeda dan cantik ditawarkan tempat wisata baru di daerah Ciwastra bernama Kampoeng Tulip. Tema yang diusung adalah negeri kincir angin alias Belanda. Rumah-rumah ala Belanda, kincir angin kecil ala Belanda, bunga-bunga tulip yang banyak, properti lain seperti sepeda, bahkan kedai di dalam tempat wisata ini bernuansa Belanda. Di area seluas 1 hektar, Wargi Bandung akan menikmati wisata alam dengan properti ala Belanda. Kampoeng Tulip menjadi satu-satunya tempat wisata alam di daerah Ciwastra. Lokasinya ada di dalam Komplek Pasir Pogor, dari plang komplek sekitar 100 meter, Wargi Bandung akan menemukan banner dengan tulisan Kampoeng Tulip yang tepat berada di sebelah kiri.
Foto : Timothy Wpawiro | bandung.bisnis.com
