BANDUNG, infobdg.com – Makanan tradisional yang pamornya masih bertahan saat ini salah satunya Awug. Bukan cuma orang tua, Awug juga disukai anak muda. Jajanan asli Bandung ini mirip dengan kue dongkal dari Betawi.
Di Bandung, Awug masih bisa dijumpai di beberapa sudut kota Bandung. Bisa ditemui di Pasar, di Kaki Lima, bahkan di depan Toserba. Awug dibuat dari tepung beras (pare) yang dicampur dengan air, garam, gula merah dan kelapa parut serta dimasak dengan cara dikukus.
Yang membuat unik, Awug dikukus dnegan perabot rumah dari anyaman bambu bernama aseupan. Bentuknya kerucut, ini sudah menjadi tradisi, karna awug yang dikukus dengan anyaman tradisional akan berbeda aroma dan rasanya dibandingkan dengan perabot modern. Awug rasanya manis dan legit, lebih nikmat bila di makan selagi panas beralaskan daun pisang. Awug biasanya dihargai Rp.5000,00 s/d Rp.8000,00 satu pack kotak ukuran 15cm x 15 cm.
Di Bandung, ada Awug Cibeunying yang terkenal, bahkan sudah dikunjungi oleh salah satu stasiun Tv Nasional untuk program kuliner. Awug Cibeunying, berada di Jalan Jenderal Ahmad Yani yang sudah berjualan Awug sejak 1980. Cita rasa Awug Cibeunying selalu khas disukai Warga Bandung dengan tidak pernah meninggalkan kekhasan tradsional.
Awug bisa dijadikan salah satu oleh-oleh yang berkunjung ke Bandung. Awug, legit, murah, dan nikmat. Wargi Bandung sudah coba?
Foto by:
www.siresep.com
