BANDUNG, infobdg.com – Bandara Husein Sastranegara di Bandung, Jawa Barat, akan kembali melayani penerbangan komersial untuk masyarakat umum mulai hari ini Jumat, 29 Desember.
Bandara yang dikelola oleh PT Angkasa Pura II ini akan membuka layanan penerbangan menuju Pangandaran dan Jakarta.
Cin Asmoro, Wakil Presiden Komunikasi Perusahaan Angkasa Pura II, menyatakan bahwa pembukaan rute ini adalah bagian dari upaya Bandara Husein Sastranegara untuk terus mendukung sektor pariwisata di Jawa Barat.
“Seperti diketahui, penerbangan komersial dengan pesawat jet di Jawa Barat kini dilayani di Bandara Kertajati. Sementara, untuk penerbangan komersial dengan pesawat baling-baling (propeller) melalui Bandara Husein Sastranegara,” ucapnya melalui keterangan resmi, Kamis (28/12).
Maskapai Susi Air akan mengoperasikan penerbangan rute Bandung-Pangandaran menggunakan pesawat propeler Caravan yang dapat menampung 12 penumpang. Penerbangan ini dijadwalkan beroperasi setiap Senin dan Jumat.
Jadwal penerbangan secara lebih rinci adalah sebagai berikut: penerbangan Bandung-Pangandaran berangkat pukul 09.15-10.00 WIB, sedangkan penerbangan Pangandaran-Bandung berangkat pukul 10.30-11.15 WIB.
“Berkat kolaborasi yang baik antara AP II dan Susi Air, rute Bandung – Pangandaran dengan pesawat propeller ini dapat dibuka untuk melayani masyarakat dan tentunya harapan kami adalah rute ini turut memperkuat sektor pariwisata di Jawa Barat,” beber Cin Asmoro.
Susi Air juga akan melayani rute Bandung-Jakarta setiap Senin dan Jumat. Detailnya, penerbangan Bandung-Jakarta dijadwalkan berlangsung pukul 11.45-12.20 WIB, sedangkan Jakarta-Bandung beroperasi pukul 08.10-08.45 WIB.
Cin Asmoro menjelaskan bahwa penyediaan penerbangan komersial dengan menggunakan pesawat propeler di Bandara Husein Sastranegara adalah bagian dari upaya Angkasa Pura II (AP II) untuk memperkuat konektivitas penerbangan di Indonesia. Ia menekankan bahwa AP II, sebagai pengelola dua bandara di Jawa Barat, yaitu Bandara Kertajati dan Bandara Husein Sastranegara, terus berkomitmen untuk memperkuat jaringan penerbangan di Indonesia.
“Kedua bandara tersebut akan saling melengkapi untuk memberikan kemudahan akses transportasi udara bagi masyarakat,” ucap Cin Asmoro.
Sementara itu, Executive General Manager Bandara Husein Sastranegara Indra Crisna mengatakan seluruh fasilitas dan personil telah dipersiapkan dengan baik.
Ia juga bersyukur pembahasan dengan Susi Air dan pemerintah daerah berjalan dengan baik, sehingga dua rute penerbangan dengan propeller ini dapat dilaksanakan bagi masyarakat.
“Seluruh fasilitas operasional dan pelayanan, baik di sisi udara maupun sisi darat dipastikan siap dalam mendukung penerbangan ini,” kata Indra.
Bandara Husein Sastranegara sebelumnya berhenti melayani penerbangan komersil. Hal ini seiring dengan dibukanya Bandara Kertajati di Majalengka, Jawa Barat pada Oktober 2023 lalu.
Saat itu semua penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara, utamanya pesawat jet dialihkan ke Bandara kertajati.
Namun, Bandara Husein Sastranegara masih akan melayani kegiatan penerbangan, tapi hanya untuk pesawat propeller.
Sumber: cnnindonesia
