BANDUNG, infobdg.com – PJ Bupati Bandung Barat, Arsan Latif, mengambil langkah cepat dalam menangani situasi darurat akibat pergerakan tanah di Kampung Cigombong, Desa Cibedug, Kecamatan Rongga.
Dalam pertemuan dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada Jumat malam, Arsan menjelaskan upaya-upaya yang telah dilakukan dan yang akan dilakukan untuk menangani dampak pergerakan tanah tersebut.
“Sore ini, saya langsung menghubungi Kepala Biro Perencanaan BNPB untuk melakukan pembahasan lebih lanjut terkait bencana pergeseran tanah yang terjadi di Kampung Cigombong dan berdampak langsung kepada 47 Kepala Keluarga dengan 155 jiwa itu,” kata Arsan, Jumat (1/3).
Arsan menegaskan bahwa situasi tersebut memerlukan tanggapan yang dan terorganisir.
“Kami akan segera melakukan perhitungan terkait rencana relokasi dan rekonstruksi tempat tinggal bagi masyarakat yang terdampak langsung bencana ini. Dan setelah berakhir masa tanggap darurat kami akan langsung menemui Kepala BNPB untuk segera mengajukan proposal permohonan ini,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Desa Cibedug, yang juga hadir dalam pertemuan tersebut, menjamin ketersediaan lahan untuk relokasi.
“Kami akan berusaha memenuhi segala kebutuhan para korban agar mereka tidak merasa kekurangan pasca ditetapkannya masa tanggap darurat pada 29 Februari kemarin,” jelasnya.
Langkah-langkah ini diambil untuk memastikan bahwa masyarakat yang terdampak mendapatkan bantuan dan perlindungan yang dibutuhkan dalam menghadapi dampak bencana ini.***