BANDUNG, infobdg.com – Pembina Kuartir Nasional (Kwarnas), Komjen. Pol. Drs. Budi Waseso melantik Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, sebagai Ketua Pembina Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka Jawa Barat agar program Pramuka di Jawa Barat tidak terhenti, terutama dalam membangun dan membina para generasi muda. Pelantikan dilangsungkan pada Rabu (13/2), di Aula Barat Gedung Sate, Bandung.

Advertisement

Usai pelantikan, pembina Kwarnas Pramuka, Komjen. Pol. Budi Waseso mengatakan, semenjak Gubernur Jawa Barat yang sebelumnya, Ahmad Heryawan, digantikan oleh Ridwan Kamil, maka dirinya berkewajiban untuk melantik Emil sebagai ketua Kwarda Jabar agar mempunyai tanggung jawab sebagai kepala daerah wilayah termasuk kota dan kabupaten untuk pembinaan Pramuka khususnya di Jabar sehingga dapat berjalan dengan baik.

“Karena kita pembina Pramuka itu juga ada tanggung jawabnya, dari kepala Daerah Wilayah termasuk kota dan kabupaten, sehingga berkesinambungan terus pembinaan Pramuka kedepan khususnya di Jabar,” pungkas Budi.

Budi menjelaskan, generasi milenial sekarang, yaitu generasi Z, harus dibangun kepribadiannya terutama dari Pramuka, sehingga nantinya memiliki kualitas yang baik untuk bangsa Indonesia kedepannya.

“Sekarang ada generasi Z, tentunya ini harus dibangun supaya mereka justru nantinya berkualitas untuk generasi bangsa Indonesia ke depan yang lebih baik,” jelasnya.

Dewasa ini sering ditemukan berbagai paham radikalisme kekerasan. Hal tersebutlah yang harus ditangkal dengan peran pendidikan kepramukaan. NKRI adalah negara Pancasila, itu yang menjadi tujuan utama dari Pramuka saat ini.

“Ada paham radikalisme kekerasan, nah ini harus kita tangkal dengan bagaimana peran pendidikan kepramukaan itu bisa menangkal radikalisme termasuk budaya kekerasan yg sebenarnya tidak sesuai dengan negara kita, karena negara kita negara pancasila. Itu tujuannya,” terang Budi.

Dirinya menegaskan, bahwa pramuka sudah terlatih dan dibekali dengan pendidikan kemasyarakatan, baik secara umum ataupun menyeluruh karena Pramuka merupakan sebuah bentuk bakti kepada masyarakat seperti membangun kembali Citarum untuk dijadikan sumber kehidupan.

Dirinya pun telah melakukan koordinasi bersama BNPB untuk bekerjasama membangun kembali sungai Citarum agar program Citarum Harum dapat berjalan baik dan cepat.

Previous articleMasyarakat Jawa Barat Peduli Negeri Gelar Aksi Damai Tolak Liberalisme
Next articleTempat Makan Ramen, Udon, dan Soba Recommended di Bandung