BANDUNG, – Asosiasi Pedagang Pasar Tradisional dan Koperasi (APPETRA) Jawa Barat melaporkan bahwa harga kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas) di Kota Bandung pada awal Februari 2024 menunjukkan stabilitas. Berdasarkan pantauan APPETRA di pasar tradisional hari ini, beberapa komoditas utama memiliki harga yang cenderung tetap.
Beras, salah satu kebutuhan pokok, memiliki kisaran harga yang terjangkau, dengan harga beras medium sebesar Rp 13.000/kg dan beras premium sebesar Rp 15.000/kg. Meski demikian, harga beras ketan hitam sedikit lebih tinggi, mencapai Rp 25.000/kg.
Daging sapi, daging ayam, dan ikan juga menunjukkan stabilisasi harga. Daging sapi dijual dengan kisaran Rp 115.000 – 135.000/kg, sedangkan harga daging ayam berkisar Rp 33.000 – 35.000/kg. Ikan mas, ikan lele, dan ikan nila masing-masing dijual dengan harga Rp 35.000/kg, Rp 30.000/kg, dan Rp 40.000/kg.
Beberapa komoditas lain seperti telur ayam, gula pasir, dan minyak goreng juga mempertahankan harga yang relatif stabil. Telur ayam dihargai sekitar Rp 25.000/kg, gula pasir Rp 17.000/kg, dan minyak goreng curah Rp 16.000/kg.
APPETRA menekankan bahwa pantauan ini bersifat periodik dan akan terus dilakukan untuk memastikan kestabilan harga kebutuhan pokok bagi masyarakat Kota Bandung. Pedagang di pasar tradisional diharapkan dapat mempertahankan harga yang wajar demi kesejahteraan masyarakat.***
