BANDUNG, infobdg.com – Jawa Barat, dikenal sebagai salah satu Provinsi di Indonesia yang mempunyai banyak sejarah dari masa perjuangan. Masih sangat banyak peninggalan sejarah di Jawa Barat yang sampai sekarang menjadi sebuah kekayaan intelektual untuk kita jangan pernah melupakan jasa para Pahlawan. Salah satu hal yang menjadi tanda peninggalan masa perjuangan adalah Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat atau lebih dikenal dengan Monumen Perjuangan (MonJu).
Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat dibangun dengan tujuan sebagai Museum Sejarah Perjuangan Rakyat Jawa Barat. Monju memiliki koleksi peristiwa-peristiwa kesejarahan di wilayah Jawa Barat yang ditata di ruangan pameran tetap, koleksi berupa diorama dan relief kesejarahan Jawa Barat tersimpan di Museum tersebut. Akan tetapi koleksi tersebut belum sepenuhnya lengkap.
Monumen Perjuangan atau lebih dikenal dengan nama Monju beralamat di Jl. Dipatiukur No. 48, Kota Bandung, lokasinya berhadapan dengan Gedung Sate. Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat diresmikan penggunaannya oleh Gubernur Jawa Barat R. Nuriana pada tanggal 23 Agustus 1995.
Monju memiliki koleksi berupa 7 buah diorama pada ruang pameran tetap. Meskipun belum sepenuhnya lengkap, beberapa koleksi disana bisa dikunjungi untuk kebutuhan pendidikan dan lainnya. Koleksi diorama yang terdapat di Museum tersebut diantaranya, Diorama Perjuangan Sultan Agung Tirtayasa Bersama Rakyat Menentang Kolonial Belanda Tahun 1658, Diorama Partisipasi Rakyat Dalam Pembangunan Jalan di Sumedang, Diorama Perundingan Linggarjati 1946, Diorama Bandung Lautan Api 24 Maret 1946, Diorama Long Mach Siliwangi Januari 1949, Diorama Konferensi Asia-Afrika di Bandung 1955, dan Diorama Operasi Pagar Betis (Operasi Brata Yuda) 1926.
Selain terdapat relief pada bagian dinding depan Monju, relief ini menceritakan sejarah perjuangan rakyat Jawa Barat mulai dari masa kerajaan, masa pergerakan, masa kemerdekaan, dan masa mempertahankan kemerdekaan dalam melawan penjajahan baik Belanda, Inggris dan Jepang. Terdapat pula ruang audiovisual dan ruang perpustakaan yang akan digunakan sebagai sarana dalam memberikan informasi sejarah perjuangan rakyat Jawa Barat untuk para pengunjung.
Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat juga menjadi tempat penting yang bertujuan dapat mengungkapkan dan menjelaskan berbagai hal menyangkut sejarah perjuangan kemerdekaan, baik dalam perjuangan menegakkan, membela, dan mempertahankan proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia, maupun dalam perjuangan menentang kehadiran dan usaha Belanda yang hendak memulihkan kembali kedudukan kekuasaaan pemerintah kolonial Belanda di wilayah Jawa Barat. Selain dari tujuan di atas, Monju juga bertujuan untuk mengungkapkan dan menjelaskan peran para pejuang dan peristiwa sejarah perjuangan bangsa di wilayah ini.
Jika wargi Bandung berkunjung ke Museum Monumen Perjuangan, wargi Bandung akan bisa melihat diorama-diorama yang tertata dengan nilai sejarah yang tinggi. Karena akan membuat kita sedikit membayangkan tentang besarnya perjuangan para pejuang di masa tersebut.
Satu hal yang harus selalu diperhatikan bahwa, kita tidak boleh melupakan sejarah, pun dengan perjuangan para pahlawan. Seperti kata yang selalu disematkan dalam “JASMERAH” Jangan Sekali-kali Melupakan Sejarah.
Sumber: disparbud.jabarprov.go.id
