BANDUNG, infobdg.com – Wargi Bandung pecinta buku pasti tahu Tobucil kan? Tobucil ini didirikan oleh satu perempuan yang memiliki kecintaan pada buku. Berawal dari ketidaksukaannya akan pekerjaan yang terikat pada satu perusahaan, Tarlen mengembangkan diri untuk membuka toko buku. Selain toko buku di sini juga ada berbagai alat dan bahan untuk kerajinan seperti benang-benang rajut, ataupun hasil kreasi tangan.
Tobucil ini adalah toko buku berbasis komunitas. Didirikan dari keinginan Tarlen untuk mendukung kegiatan literasi tingkat lokal dan juga mengusung kemandirian sehingga penghasilan dari Tobucil dapat mendukung kegiatan-kegiatan yang ada dan tidak tergantung pada donatur. Tobucil memiliki dua kategori kegiatan yaitu kelas dan klabs. Klabs adalah kegiatan obrolan santai atau perkumpulan dan kelas adalah kegiatan untuk berbagi ilmu dengan mentor yang lebih ahli.
Berdiri dari 2 Mei tahun 2001 yang berarti sudah 15 tahun Tobucil mewadahi banyak kegiatan. Kegiatan yang ada di Tobucil berkaitan dengan literasi, seperti kelas menulis, kelas public speaking, kelas filsafat dan banyak kegiatan lainnya yang berkaitan dengan literasi. Selain literasi ada juga kelas hobi yang biasa dilakukan pada sabtu dan minggu, seperti kelas merajut, scrap book dan lainnya.
Saat ini Tobucil memiliki alamat yang baru, mulai dari bulan Juli 2016 kemaren Tobucil yang sebelumnya berada di Jalan Aceh kali ini pindah ke Jalan Panaitan no. 18. Memiliki tempat lebih kecil dari sebelumnya Tobucil yang baru ini memiliki suasana yang berbeda terkesan lebih homey. Tobucil ini menawarkan berjuta ilmu dari tempat yang sederhana bukan hanya dengan buku tapi juga dengan berkegiatan yang nyata. Untuk Wargi Bandung yang ingin menambah wawasan bisa ikutan kegiatan atau sekedar berkunjung ke Tobucil ini dan juga bawa pulang ilmunya.
Tobucil
Jalan Panaitan no. 18
IG & Twitter : Tobucil
www.tobucil.net
