- Advertisement -

Sambut Konferensi Asia Afrika Ke-60 di Museum KAA

Berita Lainnya

BANDUNG, infobdg.com – Tidak terasa sebentar lagi kita akan memperingati Konferensi Asia Afrika pada 24 April mendatang. Tentunya tak hanya Bapak Wali Kota Bandung saja yang berbenah untuk mempersiapkan Konferensi Asia Afrika yang dinilai akan menjadi kota sibuk pada hari itu, tapi juga para pihak swasta yang berbondong-bondong untuk mendukung kemajuan kota Bandung kita tercinta ini loh!

Yuk kita ingat-ingat dulu mengenai sejarah Konferensi Asia Afrika ini! Jangan-jangan diantara wargi Bandung ada yang sudah lupa bahkan tidak tau tentang Konferensi Asia Afrika ini? Duh, jangan sampai dong! Kita sebagai Wargi Bandung harus bangga dengan adanya Museum Konferensi Asia Afrika ini ya. Museum Konferensi Asia Afrika merupakan salah satu museum yang berada di kota Bandung. Terletak di Jl.Asia Afrika No.65. Museum ini merupakan memorabilia Konferensi Asia Afrika . ini memiliki hubungan yang sangat erat dengan Gedung Merdeka. Secara keseluruhan Gedung Merdeka memiliki dua bangunan utama, yang pertama disebut Gedung Merdeka sebagai tempat sidang utama, sedangkan yang berada di samping Gedung Merdeka adalah Museum Konferensi Asia Afrika sebagai tempat memorabilia Konferensi Asia Afrika.

BLQHY8ICQAAW9W8

Konferensi Asia Afrika ini diselenggarakan pada 18-24 April 1955 yang mencapai kesuksesan besar, baik dalam mempersatukan sikap dan menyusun pedoman kerja sama di antara bangsa-bangsa Asia Afrika maupun dalam ikut serta membantu terciptanya ketertiban dan perdamaian dunia. Dalam rangka membina dan melestarikan hal tersebut,maka pencapaian tersebut diabadikan dalam sebuah museum di tempat konferensi itu berlangsung, yaitu di Gedung Merdeka di Kota Bandung, kota yang dipandang sebagai ibu kota dan sumber inspirasi bagi bangsa-bangsa Asia Afrika. Museum Konferensi Asia Afrika diresmikan oleh Presiden RI Soeharto pada tanggal 24 April 1980 sebagai puncak peringatan 25 tahun Konferensi Asia Afrika.

300px-Gedung.Merdeka

Bagi wargi Bandung yang ingin membawa putra-putrinya untuk berkunjung ke museum Konferensi Asia Afrika ini untuk menambah wawasan. Untuk masuk ke kawasan wisata ini tidak dikenakan biaya alias gratis loh! Sebagai orang tua tentunya dapat menjelaskan mengenai beberapa tokoh pelopor Konferensi Asia Afrika yang terdapat pada bagian depan, antara lain Ali Sostroamidjojo dari Indonesia, Jawaharlal Nehru dari India, U Nu dari Myanmar, Mohammad Ali dari Pakistan, serta Sir John Kotelawala dari Srilanka. Selain itu, di dalam Museum Konferensi Asia Afrika terdapat juga patung proklamator Indoenesia yaitu Ir. Soekarno dan Mohammad Hatta, namun letaknya berdiri di mimbar.

Suasana Dalam Gedung Merdeka saat berlangsungnya Konferensi Asia Afrika

Koleksi dalam Museum KAA ini berjumlah 400 buah. Terbagi dalam 2 bagian yaitu koleksi barang 3 dimensi, dan galeri foto tentang Gedung Merdeka. Koleksi benda 3 dimensinya seperti yang telah disebutkan di atas yaitu berupa patung-patung, suasana sidang pembukaan KAA, kursi rotan tempat duduk delegasi dari berbagai negara, kamera, mesin tik, mesin teleks, serta perangko-perangko. Tak hanya ituloh terdapat galeri foto di dalam museum Konferensi Asia Afrika yang merupakan ikon wisata kota bandung yang terdiri dari foto sejarah KAA mulai dari sebelum diadakan KAA hingga hasil konferensi tersebut.

Nah, tak ada salahnya kan sebelum peringatan Konferensi Asia Afrika ini kita sebagai wargi bandung mengunjungi tempat bersejarah ini. Jam buka museum ini setiap Senin-Jumat pukul 08.00-15.00 (Museum tutup pada pukul 12.00-13.00). Info lengkap : @AsiaAfricaMuseum