- Advertisement -

Bandung Bebas Kendaraan, Flyover Pasupati Ditutup Saat Malam Tahun Baru 2024

Berita Lainnya

BANDUNG, infobdg.com – Menyambut tahun baru 2024, Pemerintah Kota Bandung telah memutuskan untuk sementara menutup beberapa flyover, termasuk Jembatan Mochtar Kusumaatmadja yang juga dikenal sebagai Flyover Pasupati.

Penutupan Flyover Pasupati pada malam tahun baru 2024 diambil untuk menghindari kemacetan lalu lintas dan potensi kerumunan massa di jembatan yang dapat membahayakan keselamatan.

Berdasarkan Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, keputusan ini akan melibatkan beberapa flyover lainnya di Kota Bandung selama malam tahun baru 2024.

Langkah-langkah ini diambil sebagai tindakan pencegahan untuk mengantisipasi kerumunan dan memastikan keamanan selama perayaan tahun baru 2024.

“Kami beri informasi bahwa di Bandung mohon masyarakat memperhatikan, flyover-flyover seperti Pasupati (Mochtar Kusumaatmadja) akan ditutup pada malam tahun baru,” ujar Bey Machmudin, dikutip BandungInsider.com pada Kamis, 28 Oktober 2024.

Beberapa flyover lainnya yang akan ditutup sementara mencakup flyover Kopo, flyover Jalan Jakarta, dan Jalan Gatot Soebroto (Gatsu). Keputusan ini diambil karena diperkirakan banyak wisatawan yang akan merayakan malam pergantian tahun di area wisata Kota Bandung.

“Pasupati, Leuwipanjang (Kopo), Jalan Jakarta, ada beberapa itu ditutup untuk menghindari penumpukan,” imbuh Bey Machmudin.

Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono, mengonfirmasi bahwa pihaknya akan berkomunikasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Barat terkait penutupan flyover. Tujuannya adalah untuk mengevaluasi apakah penutupan tersebut akan bersifat sementara atau permanen selama malam pergantian tahun baru.

“Kami tentunya akan evaluasi dan saya akan koordinasi dengan dishub provinsi, polres seperti apa, apakah memang harus ditutup seperti tahun lalu,” tegas Bambang Tirtoyuliono.

Keputusan akhir mengenai apakah penutupan flyover akan bersifat permanen selama malam pergantian tahun baru atau dilakukan secara per jam masih belum diputuskan. Pertimbangan ini merupakan bagian dari upaya untuk menjaga kelancaran lalu lintas dan keamanan masyarakat di Kota Bandung.

Langkah-langkah ini sejalan dengan usaha pemerintah dalam mengatur aliran lalu lintas dan mencegah potensi kerumunan yang bisa berdampak negatif pada situasi keamanan dan kesehatan masyarakat.

Dengan demikian, diharapkan perayaan malam pergantian tahun baru di Kota Bandung dapat berlangsung dengan aman dan nyaman bagi semua warga serta wisatawan yang merayakannya.

Sumber: bandunginsider