BANDUNG, infobdg.com – Setelah vakum hampir 4 tahun lamanya, grup duo Sarah N’ Soul kembali merilis lagu terbarunya berjudul “Mitos atau Fakta?”.
Sebagai perayaan perilisan karya ini, Sarah N’ Soul menggelar konser bagi para penikmat lagunya pada Jumat (27/10) malam, di ManA Café & Cottage Dago Bandung.
Lagu “Mitos atau Fakta?” karya Sarah N’ Soul kali ini terinpirasi dari sebuah persepsi yang menjadi isu. Lagu ini seolah memberikan respon mengenai maraknya konflik yang diakibatkan dari penggiringan opini yang menyebabkan timbulnya multi persepsi diantara masyarakat.
Sarah Saputri, penyanyi sekaligus pemain Harmonika ini bercerita, bahwa kegaduhan menjadi fenomena dari masa ke masa yang pada akhirnya akan berlalu begitu saja. Lewat karya “Mitos atau Fakta?” Ini, Sarah N’ Soul mengambil langkah untuk memotret fenomena tersebut.
“Ini realisasi dari karya kita diawali dari sebuah persepsi tentang Mitos atau Fakta. Kita punya masing-masing persepsi,” kata Sarah, ditemui saat konferensi pers perayaan perilisian karya Mitos atau Fakta? di ManA Café & Cottage Bandung, Jumat (27/10).
Sarah N’ soul merangkum beberapa esensi yang telah tertuang pada karya-karya sebelumnya dan ke-khasan itu seakan diserap kembali serta dinyalakan dalam irama yang baru.
“Mitos atau fakta ini kita ingin mengajak bahwa karya itu bisa mengarahkan sebuah persepsi, dan kembali lagi ke entitas lagu sarah dan enzo, itu nggak pengen sama dengan yang lain,” jelas Sarah.
Sementara itu, Nissan Fort yang merupakan pemain Gitar, mengatakan bahwa lagu “Mitos atau Fakta?” ini berawal dari sebuah konten di YouTube yang netizennya banyak memberikan komentar sehingga menjadi multipersepsi.
“Ada orang yang menyikapi suatu konten tersebut membawanya kepada masa lampau, tapi ada juga yang terjadi ke masa sekarang,” kata Nissan.
Menurutnya, ada perbedaan persepsi dari generasi yang lahir di tengah dengan sekarang. Generasi tengah sangat menikmati mitos-mitos seperti jangan potong kuku Tengah malam. Sedangkan, di generasi sekarang banyak yang mengaitkan mitos tersebut dengan fakta.
“Karena yang ditangkap generasi sekarang soal itu (cerita/larangan org tua), mitos-mitos. Jadi saya tidak harus menghilangkan di masa lampau, dan di masa depan,” beber dia.
Kembali ke lagu “Mitos atau Fakta?”, Nissan membeberkan bahwa secara formatnya, kali ini tidak melibatkan instrumen apapun selain gitar dan harmonika. Tentunya dengan suguhan Motif ritem yang beragam sebagai pondasinya serta dipercantik dengan alunan nada-nada harmonika pada bagian tertentu dan itu terkesan sangat manis.
“Perpaduan vokal yang harmonis akan membius dan membuat para pendengar dapat berimajinasi lebih jauh lagi atas keunikan pada alur lagu yang tidak seperti lagu-lagu pada umumnya,” ungkap Nissan.
Selain untuk menyanyikan lagu terbarunya, grup duo yang digawangi Sarah Saputri dan Nissan Fort ini juga membawa para penampil pendukung dalam konsernya seperti Saddana, Banu ft. Calista, dan Tiba-Tiba Quartet untuk semakin memeriahkan acara.***
