- Advertisement -

Yana: PSBB Bukan Lockdown!

Berita Lainnya

BANDUNG, infobdg.com – Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Bandung Raya akan dimulai pada Rabu (22/4), tepat pukul 00.00 WIB. Namun, masih banyak masyarakat Kota Bandung yang salah kaprah, menyamakan kebijakan PSBB dengan lockdown.

Hal tersebut ditanggapi Wakil Ketua Gugus Tugas Covid-19, Yana Mulyana. Ia menegaskan bahwa PSBB berbeda dengan lockdown. Kota Bandung yang menerapkan PSBB bukan berarti akan menutup seluruh akses.

“Yang jadi utama adalah masyarakat agar paham, kalau PSBB ini bukan lockdown. Kota Bandung bukan jadi satu kota yang tertutup, boleh ada yang melakukan keluar-masuk tapi dengan pembatasan dan dengan regulasi yang diatur oleh PP No.14 tahun 2020,” terang Yana, usai rapat gelar rencana pengamanan PSBB di Polrestabes Bandung, Selasa (21/4).

Yana khawatir, kurang pahamnya masyarakat mengenai PSBB akan menyebabkan timbulnya panic buying. Padahal, operasional pasar tradisional maupun modern tetap buka, meski waktunya dibatasi.

“Pasar yang menjadi kebutuhan warga itu tetap buka selama PSBB, tapi dengan waktu yang dibatasi. Pasar tradisional buka dari pukul 04.00-12.00, kemudian pasar modern 10.00-20.00. Jadi nggak perlu ada panic buying, karena toko-toko kebutuhan masyarakat itu tetap bisa melayani,” bebernya.

Selain itu, PSBB tidak melarang warga yang hendak melewati atau masuk ke perbatasan Kota Bandung, selama warga tersebut mengikuti protokol kesehatan yang telah diatur Peraturan Wali Kota Nomor 14 Tahun 2020. Sementara bagi warga yang tidak memiliki kepentingan untuk bepergian disarankan untuk tetap di rumah saja.

“Ikuti protokol kesehatan, pakai masker, suhu tidak lebih dari 38 derajat celsius, dan dia membawa surat tugas atau ID card,” tandasnya.

Selama PSBB, akan ada 19 lokasi check point pemeriksaan protokol kesehatan di Kota Bandung yang dibagi ke dalam 3 ring. Berikut merupakan daftarnya:

Ring 1, dalam kota:
– Stasiun Bandung
– Bandara Husein Sastranegara
– Terminal Leuwi Panjang
– Terminal Cicaheum
– Jalan Asia Afrika
– Jalan Ir. H. Djuanda
– Jalan Merdeka
– Jalan Diponegoro
– Jalan Braga
– Jalan Purnawarman

Ring 2, gerbang tol:
– Tol Buahbatu
– Tol Moch. Toha
– Tol Kopo
– Tol Pasirkoja
– Tol Pasteur

Ring 3, perbatasan kota:
– Setiabudhi
– Cibeureum
– Bundaran Cibiru
– Jembatan Derwati