BANDUNG, infobdg.com – Wargi Bandung udah pasti mengenal sama cemilan kue putu, cemilan ini udah ada dari jaman penjajahan Belanda. Pada saat itu cemilan ini disuguhkan untuk bangsawan, tapi untuk saat ini kue putu menjadi jajanan yang sering dijual keliling sambil dipanggul sama tukang jualannya. Yang unik dari cara penjualannya adalah suara khas yang menggunakan suara asap yang keluar dari kompornya. Jadi kalau ada suara khas lewat depan rumah wargi Bandung udah pasti ketauan kalau itu yang jualan Putu.
Putu ini cemilan yang berbahan utama tepung beras dengan ditengah-tengahnya gula merah, gula merah ini akan meleleh karena proses dari pemasakan. Sesudah dimasak atau di kukus kue putu ini di taburi parutan kelapa yang gurih jadi menetralkan manis dari gula merah di dalamnya. Putu ini cemilan baik untuk kesehatan karena bahannya seperti tepung beras, gula merah, parutan kelapa dan yang utama adalah cara pemasakan dengan di kukus sehingga kandung kalori dalam cemilan ini pasti rendah.
Putu ini digemari berbagai generasi dari nenek-kakek sampai anak kecil. Cemilan ini cukup jarang ditemukan karena peminatnya kalah pamor sama cemilan hits lainnya yang sudah menjamur, tapi banyak juga kok yang masih berjualan kue putu. Putu paling enak di makan dalam keadaan masih panas dan kalau sore-sore sehabis hujan, widih mantap!
Wargi Bandung penasaran enggak sih cara buat putu? Nih team infobdg udah nyiapin video lengkap cara buat putu biar wargi Bandung ngiler deh. Yuk di cek videonya!
