- Advertisement -

Kolaborasi Apindo Jabar dengan PT Pos Indonesia, Dukung Kebutuhan Logistik Para Pengusaha

Berita Lainnya

BANDUNG, infobdg.com – Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Barat kembali membangun kerja sama. Kali ini, Apindo Jabar berkesempatan untuk berkolaborasi bersama PT Pos Indonesia di bidang logistik melalui PT Pos Logistik.

Foto: Apindo Jabar

Kerja sama Apindo Jabar dengan PT Pos Indonesia terjalin dalam kegiatan West Java Investment Summit (WJIS) 2022. Kegiatan ini diinisiasi oleh Pemerintah Jawa Barat dan Bank Indonesia Kantor Perwakilan Jawa Barat.

Dikatakan Ketua Apindo Jabar, Ning Wahyu Astutik, bahwa terjalinnya kerja sama ini diharapkan dapat membuat para pengusaha memiliki lebih banyak opsi, khususnya dalam menangani kebutuhan logistik.

“Dengan makin banyak pilihan, maka kami berharap efisiensi bisa semakin diraih,” beber Ning, dalam keterangan pers yang diterima InfoBDG, Minggu (9/10).

Ning pun menilai, gelaran WJIS tahun ini merupakan kegiatan yang penting untuk diadakan. Sebab, kehadiran WJIS sangat berperan untuk para calon investor agar bisa mendapatkan gambaran lengkap mengenai situasi dan kondisi di Jawa Barat dari sisi ekonomi hingga global.

Ning melanjutkan, WJIS dapat membuat para investor lebih peka terdahap pertumbuhan dunia investasi, khususnya di Jawa Barat.

“Para calon investor juga dapat mengetahui apa yang ditawarkan oleh Jawa Barat serta peluang-peluang yang ada,” ungkap Ning.

Sementara mengenai materi tentang Jawa Barat di gelaran WJIS tahun ini, menurut Ning, akan mampu memberikan keyakinan dan ketertarikan bagi para investor untuk berinvestasi di Jawa Barat.

“Seperti yang disampaikan oleh Gubernur Jabar, bahwa Jabar memiliki semuanya, tak terkecuali sumber daya alamnya, di mana untuk sumber energi geothermal sendiri Jabar memiliki potensi sebesar 5956,8 MW atau sekitar 25% dari potensi yang ada di Indonesia,” jelas Ning.

Hal ini, menurutnya, akan memberikan ekspektasi maupun harapan dari para brand yang peduli terhadap perubahan iklim untuk mendorong penerapan energi baru terbarukan, khususnya pada industri yang memproduksi produk-produk para investor.

Ning menilai, Pemerintah Jawa Barat sudah menyiapkan hal tersebut untuk segera bisa diimplementasikan.

Untuk diketahui, WJIS 2022 juga menawarkan investasi di sektor ketahanan pangan.***