- Advertisement -

Peringati 1 Juni, Ridwan Kamil: Pancasila Perekat Bangsa

Berita Lainnya

BANDUNG, infobdg.com – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengikuti upacara peringatan Hari Lahir Pancasila melalui video conference di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Senin (1/6).

Humas Jabar

Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila tahun ini dilakukan secara online, sebab sedang dalam situasi pandemi Covid-19.

Presiden RI, Joko Widodo, memimpin langsung upacara dari Istana Presiden Bogor. Upacara diikuti oleh seluruh kementerian, lembaga, gubernur, dan bupati/wali kota se-Indonesia.

Usai mengikuti upacara, Emil sapaan akrabnya mengatakan, bahwa Indonesia lahir dari perbedaan, mulai dari agama, suku bangsa, budaya, sampai bahasa, yang merupakan rahmat dari Allah SWT.

“Namun pendiri bangsa kita mencari persamaan dari perbedaan itu, maka disepakati Pancasila sebagai dasar ideologi kita,” kata Emil, dalam rilis yang diterima Infobdg, Senin (1/6).

Menurutnya, Pancasila adalah perekat bangsa Indonesia. Ia meminta semua warga Indonesia, khususnya warga Jabar, untuk mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa.

“Jangan sampai tergoda oleh ideologi agama yang membuat kita tercerai-berai, dan negara bubar seperti India-Bangladesh-Pakistan. Jangan tergoda oleh ideologi berbasis suku bangsa, maka kita akan pecah seperti Yugoslavia menjadi Montenegro dan Bosnia dan negara lain disekitarnya,” ucap dia.

Presiden RI dalam amanatnya mengatakan, peringatan Hari Lahir Pancasila yang dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19 ini menguji daya juang sebagai bangsa, menguji pengorbanan, kedisiplinan, kepatuhan, dan ketenangan dalam mengambil langkah kebijakan yang cepat dan tepat.

“Dalam menghadapi ujian tersebut kita bersyukur bahwa Pancasila tetap menjadi bintang penjuru untuk menggerakkan persatuan kita dalam mengatasi tantangan, menggerakkan rasa kepedulian untuk saling berbagi, memperkokoh kegotong-royongan untuk meringankan beban sesama,” kata Jokowi, sapaan akrab Presiden RI.

Jokowi berharap, nilai-nilai Pancasila bisa hadir dalam kehidupan sehari-hari, termasuk kepada seluruh penyelenggara negara di pusat dan daerah agar terus meneguhkan keberpihakan kepada masyarakat yang sedang mengalami kesulitan tanpa membeda-bedakan.

“Saya juga mengajak seluruh elemen bangsa untuk terus memperkokoh tali persatuan dan persaudaraan, saling membantu serta selalu optimis bahwa bangsa kita adalah bangsa pemenang dalam menghadapi setiap tantangan,” tandasnya.