- Advertisement -

Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Bandung Barat Memilih Kembali ke Rumah, Begini Penjelasannya

Berita Lainnya

BANDUNG, infobdg.com – Ratusan warga yang terdampak bencana pergerakan tanah di Kampung Cigombong, RT 04/13, Desa Cibedug, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat (KBB), sudah meninggalkan tempat pengungsian.

Semula ada 48 kepala keluarga (KK) atau 192 jiwa yang mengungsi di Gedung Islamic Center, Kecamatan Rongga. Penyebabnya, rumah mereka hancur dan terancam hingga tak bisa ditempati lagi. Kepala Desa Cibedug, Engkus Kustendi, mengatakan, semua warga yang terdampak sudah meninggalkan tempat pengungsian beberapa hari sebelum Ramadhan.

“Mereka tak ingin tinggal di lokasi pengungsian selama Ramadhan karena demi kenyamanan. Jadi, ada yang tinggal di rumah saudara dan ada juga yang ngontrak,” ujar Engkus saat dihubungi, Rabu (13/3/2024).

Namun, mereka belum bisa memberikan kepastian sampai kapan akan tinggal di rumah kontrakan atau rumah saudaranya itu. Pihak desa menyerahkan keputusan tersebut kepada mereka masing-masing.

“Kami belum tahu, apakah setelah Idulfitri mereka akan kembali ke tempat pengungsian di Gedung Islamic Center atau tidak, itu keputusan dikembalikan kepada warga sendiri,” kata Engkus.

Dia mengatakan, warga yang memilih tinggal di rumah kontrakan karena akan mendapat dana tunggu hunian (DTH) dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sebesar Rp 500 ribu per bulan untuk setiap KK.

“Jadi ada yang nalangin dulu, nanti setelah cair dari pemerintah akan diganti. Terus ada kesepakatan dengan pemilik kontrakan, pertengahan bulan akan dibayarkan,” ucapnya.

Meski warga terdampak sudah tidak lagi tinggal di pengungsian, kata Engkus, berbagai bantuan yang masih tersisa tetap didistribusikan oleh para relawan ke tempat mereka masing-masing.

“Setiap hari relawan mengantarkan batuan ke setiap warga, baik yang tinggal di rumah saudaranya maupun rumah kontrakan. Selama masih ada terus akan kita distribusikan,” ujar Engkus.

Warga terdampak pergerakan tanah di Kampung Cigombong, Desa Cibedug, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, meninggalkan posko pengungsian. Mereka memilih tinggal bersama keluarga masing-masing dengan mengontrak rumah di sekitar Kecamatan Rongga meski harus menguras tabungan pribadi.

“Sebelum puasa warga sudah meninggalkan gedung Islamic Center (Posko Pengungsian). Sekarang sudah tidak ada lagi warga yang tinggal di lokasi pengungsian,” ujar Kepala Desa Cibedug, Engkus Kustendi, Rabu (13/3/2024).

Keputusan meninggalkan Posko Bencana sendiri berangkat dari keinginan para korban. Mereka tidak ingin melewatkan momen Ramadhan di posko pengungsian.

“Yang jelas mereka ingin selama bulan Ramadan tidak tinggal di lokasi pengungsian.Tapi apakah setelah Idul Fitri mereka akan melanjutkan tinggal di rumah saudaranya atau memperpanjang kontrakan rumah atau kembali ke tempat pengungsian di gedung Islamic Center. Keputusan dikembalikan kepada warga sendiri,” kata Engkus.

Meski sudah tidak lagi tinggal di posko pengungsian, bantuan logistik yang masih tersisa tetap didistribusikan ke warga korban pergerakan tanah di masing-masing tempat tinggal.

“Setiap hari relawan mengantarkan batuan ke setiap warga, baik yang tinggal di rumah saudaranya maupun rumah kontrakan. Selama masih ada, terus akan kita distribusikan,” tutupnya.