- Advertisement -

Jabar-BIN Gelar Tes Masif di Gedung Sate, Tiga Orang Reaktif

Berita Lainnya

BANDUNG, infobdg.com – Badan Intelijen Negara (BIN) bersama Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jawa Barat menggelar tes masif di Gedung Sate, Bandung, pada Jumat (26/6).

Dikatakan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar, Ridwan Kamil, bahwa pihaknya memfokuskan pengetesan masif di tiga zona.

“Pasar yang kami waspadai, kemudian pariwisata, yang ketiga titik berangkat dan pergi, seperti terminal dan stasiun,” kata Kang Emil, sapaan akrabnya, Jumat (26/6).

Hasilnya, kata Emil, tiga orang dinyatakan positif Covid-19 dalam pengetesan masif. Mereka yang positif langsung mendapat penanganan sesuai prosedur kesehatan.

“Ada yang ditemukan tiga orang positif dan sudah dirujuk ke rumah sakit di Kota Bandung,” ucap dia.

Selain di Gedung Sate, pengetesan masif juga berlangsung di Cijerah dan Balai Kota Bandung.

Agar pengetesan masif berjalan optimal, Emil telah menyiapkan sebanyak 627 Mobile Covid-19 Test dan disiapkan gugus tugas provinsi untuk mengambil sampel di kecamatan-kecamatan. Mobile Covid-19 Test akan dilengkapi dengan alat rapid test dan alat pelindung diri (APD) bagi petugas yang mengambil spesimen.

“Baik 627 ambulans yang disulap jadi mobil rapid test, maupun skala-skala canggih BSL-2 dan BSL-3 yang sudah kami operasikan,” kata Emil.

Sementara itu, Staf Khusus Kepala BIN, Mayjen TNI Suyanto, mengatakan, warga yang reaktif rapid test akan langsung melaksanakan swab test. BIN sendiri mengoperasikan dua mobil laboratorium PCR dalam pengetesan masif.

“Kami membawa dua unit mobil laboratorium, bahwa setelah (hasil tesnya) reaktif bisa langsung dilaksanakan swab, sehingga hasilnya bisa langsung terlihat. Kami juga membawa kru petugas yang bekerja di sini sebanyak empat puluh orang medis dan dokter, dan juga dibantu oleh BINDA sebanyak lima belas orang,” beber Suyanto.

Suyanto berharap, pengetesan masif yang dilakukan BIN dan gugus tugas provinsi dapat memutus rantai penularan penyebab Covid-19.

“Diharapkan dengan adanya kegiatan rapid test ini tentunya bisa memutus mata rantai penyebaran Covid yang ada di Jawa Barat ini. Untuk berikutnya nanti tempat-tempat lain nanti kami komunikasikan juga dengan gugus tugas berdasarkan hasil survei,” pungkasnya.

Dalam pengetesan masif kali ini, sebanyak empat belas dari 685 orang dinyatakan reaktif dan langsung menjalani swab test.